Kitakini.news – 14 pegawai BPKAD dan anggota DPRD Kota Pekanbaru dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Kedua anggota dewan tersebut adalah Z dan R yang terdeteksi positif setelah melakukan uji swab mandiri.
“Ya, kemarin di-tracking belum dapat hasilnya. Beliau kan swab mandiri,” ujar Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy saat dikonfirmasi Kitakini.news, Rabu (19/8/2020).
Dikatakan dr Zaini Rizaldy, Klaster perkantoran di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru, awalnya di instansi ini pegawai yang diumumkan positif pertama adalah L (46) pada 15 Agustus lalu.
Kasus Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Pekanbaru Menjadi 343 Kasus
Kemudian, dilakukan swab test massal terhadap 80 orang pegawai di sana pada hari yang sama. Dari swab ini didapati 13 orang lainnya positif Covid-19. Penambahan ini membuat total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Pekanbaru menjadi 343 kasus. Dengan rincian 157 dirawat, 180 sembuh, 6 meninggal dunia.
“Dari 14 pegawai BPKAD Kota Pekanbaru yang positif Covid-19 ini, 7 isolasi rumah sakit dan sisanya masih isolasi mandiri,” ungkapnya.
Selanjutnya, terhadap 2 orang anggota DPRD Kota Pekanbaru kata dr Zaini Rizaldy, Kedua anggota dewan tersebut tidak hadir saat rapat paripurna di DPRD Kota Pekanbaru beberapa waktu lalu karena sudah mengambil langkah untuk isolasi mandiri.
Sementara itu, Plt Sekwan Badria Rikasari saat dikonfirmasi menegaskan pihaknya belum mendapatkan hasil tertulis terkait hasil swab kedua anggota dewan tersebut. “Saya belum dapat hasil tertulis,” ujarnya.
Kontributor : Ferry Anthony