Kitakini.news – Sesosok jasad pria paruh baya tanpa kepala ditemukan di sebuah perkemahan terpencil. Tak jauh dari lokasi itu, kepala jasad pria itu berhasil ditemukan di bawah tanah, tertutup kerikil.
Jasad tersebut adalah Jonathan Amerault. Jonathan ditembak mati oleh Armando Barron karena diduga menjadi selingkuhan istrinya.
Parahnya lagi, Armando menyuruh istrinya untuk memenggal kepala Jonathan untuk menghilangkan jejak kasus pembunuhan itu.
Untungnya, mayat Jonathan berhasil ditemukan setelah sebelumnya dilaporkan menghilang beberapa hari.
Petugas kepolisian berhasil menemukan jasad Jonathan di utara New Hampshire, Amerika Serikat.
Dilansir dari Kompas.com, Selasa (29/09/2020), polisi mengatakan Armando Barron memaksa istrinya, Britany Barron memotong pergelangan tangan korban saat dia masih hidup dan memenggalnya setelah dia meninggal.
Armando Barron memaksa istrinya memenggal kepala nya supaya mayat korban tidak bisa diidentifikasi.
Penemuan jasad Jonathan diketahui setelah Petugas Konservasi Ikan New Hampshire menerima laporan tentang adanya perkemahan ilegal di area perburuan.
Petugas lantas menuju lokasi yang dimaksud dan menemukan Britany Barron. Petugas pun langsung menegur Britany Barron dan menyatakan dia telah melakukan pelanggaran.
Melihat gerak-geriknya yang mencurigakan, petugas memeriksa di sekitar lokasi dan menemukan jasad Jonathan di sungai yang telah dibungkus terpal.
Armando Barron pun didakwa atas kasus pembunuhan itu dan Britany Barron tetap didakwa karena dia telah bekerjasama dalam kasus pembunuhan itu. Walau, Britany Barron mengaku dia diancam Armando Barron untuk memenggal kepala Jonathan.