Kitakini.news – Hutan di lereng bukit salah satu destinasi wisata Danau Toba tepatnya di Kelurahan Siogung-ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir terbakar. Hutan di bukit Pangururan, Samosir, itu terbakar, sejak, Jumat (19/2/2021).
Kuatnya tipuan angin di daerah itu menyebabkan areal yang dikelilingi lahan gambut persisnya di kawasan Bukit Pusuk Buhit, ikut dijilat api. Kebakaran hutan tersebut diperkirakan telah mencapai 20 hektare.
Untuk mencegah penyebaran api semakin luas, pemadam kebakaran dan warga setempat bahu membahu memadamkan. Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut.
“Namun karena angin kencang dan lahan yang kering, api sulit dikendalikan. Apalagi titik api memang sulit dij
Kitakini.news – Hutan di lereng bukit salah satu destinasi wisata Danau Toba tepatnya di Kelurahan Siogung-ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir terbakar. Hutan di bukit Pangururan, Samosir, itu terbakar, sejak, Jumat (19/2/2021).
Kuatnya tipuan angin di daerah itu menyebabkan areal yang dikelilingi lahan gambut persisnya di kawasan Bukit Pusuk Buhit, ikut dijilat api. Kebakaran hutan tersebut diperkirakan telah mencapai 20 hektare.
Untuk mencegah penyebaran api semakin luas, pemadam kebakaran dan warga setempat bahu membahu memadamkan. Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut.
“Namun karena angin kencang dan lahan yang kering, api sulit dikendalikan. Apalagi titik api memang sulit dijangkau,” kata Aiptu Awaluddin, personil Polres Samosir yang terjun ke lokasi kejadian.
Untuk mencegah meluasnya api dan hal banyaknya lahan yang ikut terbakar, pihak kepolisian mengimbau warga agar tidak melakukan pembakaran dengan alasan pembukaan lahan.
Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon belum berhasil dikonfirmasi terkait kebakaran tersebut saat dihubungi, Sabtu (20/2/2021). Bupati Samosir Rapidin Simbolon dikonfirmasi KitaKiniNews dari Medan pun belum mengangkat telepon.
Satu Unit Ruko di Pangururan Samosir Hangus Terbakar
Sebelumnya, warga yang bermukim di kawasan Terminal Pangururan, dihebohkan dengan terbakarnya satu unit rumah toko (ruko), Jumat (19/2/2021) pagi.
Dilansir dari inews.id, peristiwa tersebut juga menewaskan satu orang penghuni ruko diduga karena menghirup asap kebakaran tersebut.
Informasi yang didapatkan, api mulai membakar ruko tersebut sekitar pukul 05.00 WIB. Api berasal dari lantai dasar ruko tersebut dengan cepat membesar dan menjalar sebagian ruko tersebut. Setelah petugas pemadam berhasil memadamkan api, petugas selanjutnya mengevakuasi penghuni ruko bernama Ros Mery Sinaga yang sebelumnya terjebak di lantai dua.
Setelah dievakuasi, korban selanjutnya dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Hadrianus Sinaga, Samosir. Namun, korban akhirnya meninggal dunia karena sesak napas menghirup asap kebakaran.
Reporter : Syahrial Siregar
