Kitakini.news – Jasad Probo Suhendar Budianto (28) warga Jalan Selabas Titi Panjang, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan berhasil dievakuasi. Sebelumnya, anak buah kapal atau ABK Kapal Ikan tersebut ditemukan meninggal dunia di perairan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Jumat (12/3/2021) malam.
Anak Buah Kapal (ABK) KM Bintang Surya 88 itu sebelumnya jatuh ke laut dan dinyatakan hilang, Selasa (9/3/2021) lalu. Saat itu dia bersama ABK lainnya pergi melaut untuk mencari ikan, berangkat dari gudang Horas Gabion Belawan.
“Korban yang hendak mengambil air minum, berjalan dari lambung kapal tiba-tiba terpeleset dan jatuh ke laut,” ujar Humas Kantor SAR Medan, Sariman S Sitorus, Sabtu (13/3/2021).
Teman-temannya yang mengetahui kejadian itu sempat berusaha menyelamatkan, namun Probo menghilang ditelan air. Kejadian itu kemudian dilaporkan nelayan ke petugas siaga Kapal SAR RB 203 Belawan.
Mendapat laporan ABK hilang, Kapal Negara (KN) 01 RB 203 milik Basarnas Medan diberangkatkan menuju Perairan Pangkalan Susu. Tim datang bersama personil terdiri dari Anak Buah Kapal (ABK) RB 203, Rescuer Basarnas Medan, Polairud, TNI AL serta potensi SAR JSI guna melakukan pencarian.
“Setelah beberapa jam berlayar hampir mendekati Pelabuhan Pangkalan Susu, tim yang berada di Kapal SAR RB 203 mendapatkan informasi bahwa korban sudah ditemukan oleh nelayan yang mencari ikan,” kata Sariman.
Jasad ABK Kapal Ikan Dipindahkan dari Tengah Laut ke Kapal SAR
Kemudian tim langsung berkoordinasi dengan pemilik kapal yang menemukan korban untuk dilakukan intercept atau penjemputan dan pemindahan jasad korban. Pada pukul 21.00 wib korban berhasil dipindahkan ditengah laut dari kapal nelayan ke Kapal SAR RB 203 dan langsung dibawa menuju Pelabuhan Belawan.
“Cuaca buruk dan gelombang tinggi menyebabkan tim harus ekstra berhati-hati saat pelayaran menuju pelabuhan Belawan. Tim yang membawa jasad korba tiba di Pelabuhan Belawan sekitar pukul 02.05 wib selanjutnya langsung diserahkan kepada pihak keluarga korban yang sudah menunggu di Pelabuhan,” pungkas Sariman.
Reporter : Syahrial Siregar