Kitakini.news – Diduga ikut balap liar, seorang pelajar di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut), tewas mengenaskan. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Abdul Haris Nasution (By Pas), Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan.
Korban diketahaui bernama Adian Rex Karunia Sirait, warga Jalan Bhakti Abri, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan. Jasad korban dilarikan warga ke rumah Sakit Inanta, Jalan SM Raja, Kota Padangsidimpuan.
Korban mengalami luka robek pada bagian kepala, tangan, hingga kaki. Kasat Lantas Polres Padangsidimpuan, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Junaidi SH mengatakan, dari hasil penyelidikan sementara, peristiwa tersebut berawal ketika korban ikut balap liar di Jalan By Pas, Padangsidimpuan.
Selanjutnya, korban diduga menyalip salah satu kendaraan yang ada di depannya. Ternyata, Adian tidak bisa mengendalikan laju sepeda motor yang dikendarainya. Motor tersebut bernomor polisi BB 2571 KI yang dibawanya.”Nanti, kita akan olah TKP dulu, untuk penyelidikan selanjutnya,”tandas Kasat.
Terpisah Kasubbag Humas Polres Padangsidimpuan AKP Maria Marpaung SE menanggapi dan menyampaikan atas kejadiab tersebut kepada awak media pencegahan yang dilakukan kepada anak-anak remaja yang sering nongkrong hingga diduga balap liar di jalan By Pas sudah sering di lakukan.
Pelaku Balap Liar di Padangsidimpuan Beraksi di Jam Tertentu
“Tidak hanya personil Satlantas, namun personil shabara hingga personil Satbinmas sudah sering melakukan patroli ke situ. namun anak-anak remaja yang diduga ikut balap liar lebih sering mencuri moment waktu kosong,” ujarnya.
Maria mengatakan, banyaknya remaja sebagai korban kecelakaan lalulintas juga menuntut partisipasi orang tua untuk mengingatkan. Orang tua diharap ikut mengontrol aktivitas anaknya, agar hal tak diinginkan tidak terjadi.
“Kita ketahui bersama di awal januari tahun 2021 angka kematian dikarenakan kecelakaan berlalulintas di dominasi para anak-anak remaja, dengan itu diharapkan peran orang tua untuk mengontrol anak anaknya agar tidak ada korban-korban berikutnya,” ungkapnya
Kontributor: Efendi Jambak