Bersama Mahasiswa Magang, Lapas Medan Tingkatkan Program Rehabilitas Sosial Bagi WBP
Kitakini.news - Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan terus berupaya meningkatkan program rehabilitasi di Lapas Kelas I Medan. Kali ini Lapas Medan bersama mahasiswa magang dari Fakultas Psikologi Universitas HKBP Nommensen melaksanakan kegiatan program rehabilitasi sosial, Kamis (28/3/2024).
Baca Juga:
Kepala Lapas Medan, Maju Amintas Siburian mendukung penuh kontribusi praktek kerja Lapangan di Blok Rehabilitasi yang dilakukan oleh mahasiswa magang Fakultas Psikologi Nommensen tersebut.
Ia berharap dengan keikutsertaan mahasiswa ini, program rehabilitasi sosial dapat berjalan dengan lancar, petugas Lapas Medan dapat lebih meningkatkan program rehabilitasi.
Kegiatan ini diharapkan juga dapat menambah perubahan bagi warga binaan yang direhabilitasi dan juga memberikan pengalaman dan pengetahuan bagi mahasiswa magang sehingga lebih mengasah kemampuan mereka dalam bidang psikologi.
"Lapas Medan saat ini sedang melaksanakan program rehabilitasi sosial bagi warga binaan, dalam prosesnya pelaksanaannya bersama mahasiswa ikut berkontribusi positif dalam mendukung kegiatan rehabilitasi sosial bagi warga binaan yang kasus Narkotika. Lapas tentunya menjadi objek yang menarik sebagai lokasi pembelajaran bagi mahasiswa. Untuk itu, kami mendukung penuh dan memfasilitasi program magang yang dilaksanakan para mahasiswa magang," beber Maju kepada wartawan di Medan.
Sebagai penanggungjawab kegiatan program rehabilitasi sosial bagi, Meirida Rumahorbo yang juga staf perawatan mengatakan program rehabilitasi ini bertujuan untuk memberikan pelayanan dan penanganan khusus terhadap Warga Binaan.
"Sebanyak 100 orang Rehabilitasi Sosial dengan fokus pada pembinaan dan peningkatan kesehatan serta kualitas hidup dengan dibantu para asesor dan konselor Yayasan Medan Plus," terang Mei.
Sementara itu, Ketua Tim Mahasiswa Lista Silvana Sinurat mengatakan kegiatan magang pada program rehabilitasi ini sejalan dengan tujuan pembelajaran mereka di kampus.
"Sesuai dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan kurikulum Fakultas Psikologi Nommensen, walaupun dengan masa 4 bulan, kami akan memaksimalkan dan mendukung program rehabilitasi ini sebagai mahasiswa," tutur Lista. (**)