Rabu, 09 Oktober 2024

Selebgram Medan Ratu Entok Resmi Jadi Tersangka Penistaan Agama, Terancam 5 Tahun Penjara

Fitri - Rabu, 09 Oktober 2024 17:44 WIB
Selebgram Medan Ratu Entok Resmi Jadi Tersangka Penistaan Agama, Terancam 5 Tahun Penjara
Facebook Ratu Talisha
Selebgram Medan, Ratu Entok.
Kitakini.news - Selebgram asal Medan, Ratu Entok, resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penistaan agama. Penetapan ini terjadi setelah videonya yang menyuruh Yesus untuk memotong rambut viral di media sosial. Dalam video tersebut, Ratu Entok menyampaikan pernyataan kontroversial yang dianggap menghina agama tertentu.

"Jangan menyerupai perempuan, rambut harus dicukur. Kau cukur rambut kau, ya. Jangan sampai kau menyerupai perempuan, biar jadi seperti bapak dia. Kalau laki-laki rambutnya harus botak," ucap Ratu Entok dalam video yang menuai banyak kecaman dari netizen.

Baca Juga:

Polda Sumut melalui Dirsiber Polda Sumut mengonfirmasi bahwa Ratu Entok telah dijemput paksa oleh pihak kepolisian dan kini resmi ditahan. Selebgram yang diketahui sebagai transgender ini dijerat dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.

"RT (Ratu Entok) telah ditetapkan sebagai tersangka setelah melalui gelar perkara. Karena ancaman hukumannya di atas lima tahun, tersangka juga langsung ditahan sejak malam ini," jelas Kombes Hadi Wahyudi, Kabid Humas Polda Sumut, dalam keterangannya pada Rabu (9/10/2024).

Ratu Entok, yang memiliki nama asli Irfan Satria Putra, dikenal sebagai selebgram transgender. Ia menjadi sorotan publik bukan hanya karena identitasnya, tetapi juga karena gaya bicaranya yang sering kali kontroversial. Beberapa media menyebut Ratu Entok sebagai transgender pertama di Indonesia yang menjalani operasi di dalam negeri.

Di samping menjadi selebgram, Ratu Entok juga memiliki bisnis di bidang kecantikan, khususnya perawatan kulit. Bisnis tersebut sering ia promosikan di media sosial, di mana ia memiliki banyak pengikut.

Kasus penistaan agama ini bukanlah pertama kalinya Ratu Entok terlibat dalam kontroversi. Pada tahun 2023, ia sempat menjadi sorotan karena komentarnya yang menyinggung diskriminasi pelayanan kesehatan antara pasien kaya dan miskin oleh perawat. Komentar tersebut juga menuai reaksi keras dari publik.

Setelah video Ratu Entok viral, banyak netizen yang memberikan komentar pedas terhadap selebgram tersebut. Kasus ini juga memicu diskusi di media sosial mengenai batasan kebebasan berekspresi dan penistaan agama di Indonesia. Saat ini, Ratu Entok masih menjalani proses hukum dan terancam hukuman maksimal lima tahun penjara jika terbukti bersalah.

Kasus Ratu Entok menambah daftar panjang selebritas yang terjerat kasus hukum karena unggahan di media sosial. Kasus ini juga menjadi pengingat akan pentingnya bijak dalam menggunakan platform digital, terutama terkait isu-isu sensitif seperti agama. Kita tunggu kelanjutan proses hukumnya dan dampak yang mungkin timbul di masyarakat.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Dugaan Penistaan Agama di Medsos, Polda Sumut Jemput Paksa Ratu Entok

Dugaan Penistaan Agama di Medsos, Polda Sumut Jemput Paksa Ratu Entok

Polda Sumut Tangkap 713 Tersangka Narkoba, dan Sita 175,63 Kg Sabu

Polda Sumut Tangkap 713 Tersangka Narkoba, dan Sita 175,63 Kg Sabu

Kejati Sumut Terima Berkas Tahap II Kasus Penipuan Seleksi Akpol

Kejati Sumut Terima Berkas Tahap II Kasus Penipuan Seleksi Akpol

PDI Perjuangan Minta Penangguhan Penahanan Bacalon Bupati Batubara

PDI Perjuangan Minta Penangguhan Penahanan Bacalon Bupati Batubara

Tidak hanya Selebgram Medan, Bintang Film Ini juga Tewas Usai Sedot Lemak

Tidak hanya Selebgram Medan, Bintang Film Ini juga Tewas Usai Sedot Lemak

Kejati Sumut Tahan Dua Tersangka Korupsi Rehabilitasi dan Renovasi Sarpras Sekolah

Kejati Sumut Tahan Dua Tersangka Korupsi Rehabilitasi dan Renovasi Sarpras Sekolah

Komentar
Berita Terbaru