Polisi Bekuk Preman Pemalak Pedagang Kaki Lima di Padang
Kitakini.news - Jajaran Polsek Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, membekuk pemalak pedagang kaki lima di pasar-pasar.
Baca Juga:
Menurut Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino, uang hasil pemalakan preman tersebut digunakan untuk foya-foya dan membeli narkoba.
Subuh dini hari, jajaran Polsek Koto Tangah melakukan razia di sepanjang pasar Lubuk Buaya Padang, Rabu (15/2/23). Mereka membekuk sejumlah preman sebagai pemalak pedagang kaki lima di kawasan ini.
Para preman tukang palak tidak bisa berkutik saat petugas memergoki mereka. Preman ini meminta uang takut ke pedagang bervariasi, mulai dari Rp5.000 hingga puluhan ribu rupiah. Untuk mobil-mobil pembawa sayur dari daerah di palak sampai Rp50.000 per mobil.
Setelah tertangkap, polisi langsung mengumumkan ke pedagang, ke depan jangan mau kasih uang ke preman tersebut. Usai diumumkan, para preman dibawa ke Polsek Koto Tangah untuk proses hukum lebih lanjut.
Menurut Afrino, beberapa hari sebelumnya, sejumlah preman pasar sudah ditahan. Hasil pemalakan itu, dipergunakan untuk membeli narkoba. Keberadaan preman ini sangat meresahkan para pengunjung dan pedagang di pasar ini.
Kontributor : Azzareen
Lakalantas Pikap Vs Tronton, Tiga Korban Masuk RS TNI Padangsidimpuan
Polisi Tangkap Pelaku yang Cabuli Anak Tiri Tuna Runggu
Tersangka TPPO Mantan Bupati Langkat Dilimpahkan ke Kejati Sumut
Jabat Kapolres Padangsidimpuan, Ini Pesan AKBP Dudung Setyawan
Pelaku Pencuri Ban Mobil di Petisah Berprofesi Sopir