Mengungkap Mitos: Pria dan Wanita Bisa Menggunakan Produk Skincare yang Sama

Namun, kenyataannya, produk skincare sebenarnya diformulasikan berdasarkan jenis kulit dan masalah kulit, bukan berdasarkan gender. Artinya, pria pun bisa menggunakan produk skincare yang dipasarkan untuk wanita, asalkan sesuai dengan kondisi kulit mereka.

Baca Juga:

• Cara Pandang Wanita pada Pria Mulai Berubah
• Bayi Tabung Ideal bagi Wanita di Bawah 35 Tahun
• Jual Wanita Jadi PSK, Muncikari Asal Labusel Dihukum 6 Tahun Penjara

Menurut dr. Claudia Christin, seorang pakar dermatologi, "Skincare itu genderless tapi cowok maunya ringkes. Kalau cewek mau takes time untuk skincare-an. Di antara itu ada lagi kebutuhan yang lebih spesifik, ingin kulit cerah atau garis halus."

Pernyataan ini menekankan bahwa perbedaan utama dalam penggunaan skincare antara pria dan wanita lebih berkaitan dengan preferensi pribadi dalam rutinitas perawatan, bukan pada kebutuhan kulit yang berbeda secara fundamental.

Banyak produk skincare yang dipasarkan untuk wanita mengandung bahan-bahan seperti asam hialuronat, asam glikolat, dan vitamin C.

Bahan-bahan ini dikenal efektif dalam menghidrasi dan mencerahkan kulit, dan bisa sama efektifnya untuk pria seperti halnya untuk wanita. Bahkan, produk skincare yang ditujukan untuk pria seringkali mengandung bahan-bahan yang sama dengan produk wanita.

Secara fisiologis, kulit pria dan wanita tidak jauh berbeda. Memang, pria cenderung memiliki kulit yang lebih tebal, kelenjar sebaceous (penghasil minyak) yang lebih aktif, serta pori-pori yang lebih besar dibandingkan dengan wanita.

Namun, ini tidak berarti bahwa mereka tidak bisa mendapatkan manfaat dari produk skincare yang dipasarkan untuk wanita. Yang paling penting adalah memilih produk yang sesuai dengan jenis dan kondisi kulit.

Ketika memilih produk skincare, dr. Christin menyarankan untuk fokus pada bahan-bahan yang terkandung dalam produk serta manfaat yang ditawarkan.

"Ketika memilih produk skincare, yang paling penting adalah mempertimbangkan faktor-faktor seperti jenis kulit (kering, berminyak, sensitif, dan lainnya), masalah kulit spesifik (jerawat, penuaan, hiperpigmentasi, dan lainnya). Pria bisa mendapatkan manfaat dari produk yang memberikan hidrasi, perlindungan dari sinar UV, manfaat anti-penuaan, atau hasil yang diinginkan lainnya, seperti halnya wanita," ungkapnya.

Bagi pria yang sering mencukur, penggunaan skincare seperti moisturizer sangat penting untuk menghindari iritasi atau kulit kering.

Menggunakan produk yang tepat dapat membantu menjaga kesehatan kulit setelah bercukur dan menghindari masalah kulit yang tidak diinginkan.

Pada akhirnya, memilih produk skincare seharusnya tidak terbatas pada label gender. Fokus utama harus pada kebutuhan kulit masing-masing individu, baik pria maupun wanita, dan bagaimana produk tersebut dapat memenuhi kebutuhan tersebut secara efektif.*