Mengenal Diet Pescatarian dan Manfaatnya Untuk Kesehatan Tubuh

Kitakini.news – Apakah anda sedang mempertimbangkan untuk menjadi vegetarian tetapi menginginkan beberapa pilihan protein di luar nabati? Kalau iya, coba anda ikuti diet pescatarian. Lalu, apa itu diet pescatarian? Melansir laman Cleveland Clinic, ahli diet terdaftar Anthony DiMarino akan menjelaskan apa itu diet pescatarian dan manfaatnya untuk tubuh.
Baca Juga:
Apa Itu Diet Pescatarian?
Diet pescatarian adalah pola makan di mana anda harus menyeimbangkan asupan nabati dan protein dalam jumlah sama. Dalam pola makan ini, biasanya anda memilih untuk konsumsi jenis makanan tertentu, seperti:
a. Produk susu.
b. Telur.
c. Ikan dan makanan laut.
d. Buah-buahan dan sayur-sayuran.
e. Biji-bijian.
f. Kacang-kacangan.
Menerapkan diet pescatarian berarti anda perlu menghindari jenis makanan yang bukan termasuk kelompok di atas, seperti daging sapi, kalkun, daging ayam, dan daging domba.
Manfaat Diet Pescatarian
Dengan menerapkan diet tersebut, tentunya hal ini akan sangat bagus untuk menunjang kesehatan tubuh, seperti:
1. Menjaga Kesehatan Jantung
Salah satu manfaat utama diet pescatarian adalah membantu menjaga kesehatan jantung. Kebanyakan orang tidak cukup makan makanan laut, yang mengandung lemak omega-3 EPA dan DHA dalam jumlah tinggi. “EPA dan DHA disebut asam lemak esensial karena tubuh tidak dapat membuatnya,” kata DiMarino.
Makanan laut merupakan salah satu sumber lemak terbaik ini, yang meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah. Omega-3 telah dikaitkan dengan penurunan risiko tekanan darah tinggi, pembekuan darah, dan kematian jantung mendadak.
Selain makanan laut, buah dan sayuran juga mengandung antioksidan, senyawa khusus yang menurunkan risiko terkena penyakit jantung. Menambahkan makanan ini ke dalam diet yang lebih tinggi pada ikan memberikan manfaat kesehatan jantung.
2. Menurunkan Risiko Kanker dan Penyakit Lainnya
Mengonsumsi buah-buahan dan sayuran berwarna-warni merupakan bagian penting dari diet anti-kanker. Makanan ini mengandung nutrisi dan fitokimia yang membantu melawan perubahan sel yang dapat menyebabkan kanker.
Menurut American Society of Clinical Oncology, mengonsumsi aneka buah dan sayuran berwarna dapat mencegah terjadinya risiko kanker paru-paru, kanker pankreas, kanker prostat, hingga kanker perut.
Studi juga menunjukkan bahwa asupan buah dan sayuran yang tinggi menurunkan risiko diabetes tipe 2. “Hampir semua orang bisa mendapatkan keuntungan dari menambahkan lebih banyak buah dan sayuran ke dalam makanan mereka,” catat DiMarino.
3. Meningkatkan Kesehatan Usus
Jika rencana diet pescatarian anda mencakup banyak makanan berserat tinggi, usus anda siap untuk dirawat. Serat dalam makanan nabati membantu mencegah sembelit dan memberi makan mikrobioma bagi usus anda. Mikrobioma merupakan rumah bagi bakteri, jamur, dan ragi yang hidup di usus kecil dan besar.
“Mikrobioma memainkan peran kunci dalam sistem kekebalan, pencernaan, dan metabolisme. Mikrobioma yang sehat juga dapat meningkatkan kesehatan mental,” kata DiMarino.
Sumber : Cleveland Clinic

Bawa Orang Tua Berobat ke Penang? Perhatikan 3 Hal Ini!

Mengenal Profesi Asisten Apoteker, Beserta Tugas dan Tantangan Terberat

Beragam Makanan yang Harus Dihindari Untuk Turunkan Berat Badan

Jenis Olahraga yang Bisa Diterapkan di Rumah Untuk Turunkan Berat Badan

Ketahui Tips Perawatan Tubuh Sebelum Tidur yang Bisa Dicoba
