Orang Indonesia Memang Beda, Tarif Tertinggi Hotel Malah Awal Pekan
Melansir berbagai sumber, Jumat (24/1/2025), perbedaan orang Indonesia dengan kebiasaan global ini berdasarkan laporan terbaru SiteMinder.
Baca Juga:
SiteMinder adalah perusahaan teknologi yang menawarkan platform e-commerce yang memungkinkan hotel menjual kamar mereka di situs web mereka sendiri dan melalui pihak ketiga seperti agen perjalanan online.
SiteMinder menyatakan, tarif harian rata-rata hotel di Indonesia pada 2024 mengalami kenaikan signifikan, bahkan mencapai lebih dari Rp150 ribu dibanding tahun sebelumnya.
Kenaikan tarif ini didorong oleh tingkat pembatalan reservasi yang sangat rendah secara global. Indonesia bahkan menjadi negara dengan tingkat pembatalan terendah di dunia.
Total pembatalan pemesanan hotel di Indonesia hanya 12 persen, jauh lebih rendah dibanding rata-rata global yang mencapai 20 persen.
Lalu, Agustus menjadi periode tersibuk untuk pemesanan hotel di Indonesia, dengan tarif rata-rata mencapai puncaknya hingga Rp2,6 juta per malam.
Uniknya, hari paling mahal untuk memesan hotel di Indonesia bukanlah Jumat seperti tren global, melainkan Senin atau awal pekan dengan tarif rata-rata Rp2,3 juta per malam.
Sebaliknya, hari Sabtu tercatat sebagai hari termurah untuk memesan kamar hotel, dengan tarif rata-rata Rp489 ribu per malam.
Dan, Indonesia menjadi satu-satunya negara yang mencatat Sabtu sebagai hari termurah untuk reservasi hotel.
Booking window di Indonesia juga rata-rata 21 hari, lebih pendek 11 hari dibanding rata-rata global. Namun, hal ini tidak mengurangi antusiasme wisatawan internasional, yang menyumbang 55 persen dari total tamu hotel di Indonesia.
"Ini adalah peluang bagi pelaku bisnis perhotelan untuk mengadopsi strategi harga yang lebih dinamis, yang dapat memastikan pertumbuhan industri perhotelan dimaksimalkan sepenuhnya," ucap Country Manager SiteMinder Indonesia, Rio Ricaro.