Kitakini.news – Kapten Argentina Lionel Messi langsung menjadi sorotan dalam rangka lawatan Tim Tango melakoni FIFA Matchday menghadapi Indonesia Juni mendatang. Pasalnya, publik pencinta sepakbola di Indonesia berharap bisa melihat aksi Messi langsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menghadapi timnas Indonesia.

Kabar baiknya, bintang Paris Saint Germain itu disebut akan hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 19 Juni 2023 mendatang.

Adalah Media Argentina El Destape yang menyebut Messi akan hadir pada lawatan match day di dua negara yakni Indonesia dan Australia.

Dalam artikelnya Jumat (26/05/2023), El Destape menyebutkan bahwa Messi telah memutuskan ikut tur Asia. Mantan Bintang Barcelona FC Itu disebutkan sudah melapor kepada klubnya Paris Saint Germain untuk keikutsertaannya dalam lawatan tim besutan Lionel Scaloni itu ke Asia.

“Lionel Messi telah membuat keputusan bersama dengan Timnas Argentina untuk laga melawan Australia dan Indonesia di dua pertandingan FIFA Match Day,” ungkap El Destape.

Pemain berusia 35 tahun itu juga telah menyampaikan keikutsertaannya dalam rombongan tur Tim Tango ke Asia kepada Federasi Sepakbola Argentina (AFA).

“Kapten juara Piala Dunia Qatar 2022 itu sudah memberitahu kepada AFA dan pelatih Lionel Scaloni apa yang akan dilakukannya untuk FIFA Match Day Juni 2023,” tulis situs tersebut.

Sekadar informasi, Argentina akan berhadapan dengan Australia di Shanghai China sebelum menghadapi timnas Indonesia.

El Destape semakin menegaskan keikutsertaan Messi dengan menyebut dirinya akan hadir pada dua pertandingan tersebut. Apa lagi, tidak ada poin yang dipertaruhkan dalam dua pertandingan tersebut. Di sisi lain, EL Destape menyebutkan, Timnas Argentina akan tampil pada lawatan tersebut dengan kekuatan penuh.

Sekadar informasi, Indonesia menjadi lawan Argentina di FIFA Matchday setelah calon lawan sebelumnya Jepang, memutuskan batal mendatangkan Tim Tango ke Jepang.

Alasan pembatalan tersebut dikarenakan mahalnya biaya mendatangkan Lionel Messi dkk. Melansir beberapa sumber, disebutkan, biaya mendatangkan Argentina sebesar Rp 64 miliar lebih.

Redaksi