APMB Demo Kantor Walikota Binjai Pertanyakan Hasil Seleksi Dirut PDAM

Kitakini.news -Belasan massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Binjai (APMB) menggelar unjuk rasa damai di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemko) Binjai yang beralamat di Jalan Jend. Sudirman, Kelurahan Kartini, Kecamatan Binjai Kota, Rabu (7/2/2024) siang.
Baca Juga:
Menurut
salah seorang orator aksi Oza Hasibuan, kedatangan pihaknya ke Pemko Binjai
guna mempertanyakan persoalan seleksi penerimaan Dirut PDAM Tirta Sari Binjai
periode 2024-2029, yang dinilai tidak transparan serta cacat hukum.
"Untuk
itu kami minta kepada penyelenggara dan tim seleksi, agar membuka seluas
luasnya informasi tersebut kepada publik," ungkapnya.
Dalam
aksi tersebut, APMB juga meminta berkas berita acara calon Dirut PDAM Tirta
Sari Binjai. "Hal tersebut guna menghindari adanya praktik maladministrasi
yang dilakukan oleh penyelenggara maupun tim seleksi," tegasnya.
Sementara
itu, orator lainnya Rendi Permana, dalam orasinya meminta kepada pihak
penyelenggara can timsel, untuk menggagalkan salah seorang calon berinisial A.
"Karena
kami menilai calon tersebut cacat formil administrasi," ujar Rendi. Tidak
hanya itu, massa dari APMB juga meminta Timsel agar melakukan peninjauan
kembali keputusan Dirut PDAM Tirta Sari terpilih.
"Untuk
itu kami minta kepada Walikota Binjai untuk tidak men-SK-kan keputusan pansel
yang memilih direktur berinisial A karena diduga tidak pernah memimpin tim
selama 5 tahun lamanya. Sedangkan untuk salah satu persyaratan menjadi calon
minimal 5 tahun," ucap para pengunjukrasa.
Usai
menyuarakan aksinya, massa pun diterima oleh Sekretaris Daerah Kota (Sekdako)
Binjai H. Irwansyah Nasution dan Ketua Panitia Sekretariat, Andi Affandi, untuk
selanjutnya menyerahkan isi dari tuntutan mereka.
"Pada
saat diterima oleh Pak Sekda dan Ketua Panitia Sekretariat, kami meminta berkas
berita acara calon Dirut PDAM Tirta Sari Binjai. Namun mereka tidak
memberikannya. Untuk itu, kami berencana akan melakukan aksi lagi dalam waktu
dekat ini di Pemko Binjai dan Kantor PDAM Tirta Sari Binjai," ujar Oza.
Sementara
itu, beredar surat yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Binjai melalui
Sekretariat Daerah Kota, terkait undangan pelantikan dan pengambilan sumpah
jabatan Direktur PDAM Tirta Sari Binjai.
Dalam
surat dengan nomor: 100.3.4.3-1187, tertanggal 7 Februari 2024, serta
ditandatangani oleh Sekdako Binjai H. Irwansyah Nasution, ditujukan kepada
Ashari ST, untuk dilakukan pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah
Direktur PDAM Tirta Sari Binjai.
Adapun
hari dan tanggal yang tertulis dalam surat tersebut yaitu, Rabu 7 Februari
2024, pukul 12.30 Wib, dan bertempat di Aula Pemko Binjai. Beredarnya surat itu
pun menjadi tanda tanya. Warga menilai pelantikan dan pengambilan sumpah
tersebut terkesan dipaksakan.
"Tanggal di surat 7 Februari 2024. Pelantikannya pun ditanggal yang sama. Artinya seperti dipaksakan pelantikan tersebut. Ada apa ini," ucap warga Binjai yang mengaku bernama Ismail.

Wali Kota Binjai Dorong Semua Pihak Sukseskan Program Asta Cita

DPRD Tetapkan Amir Hamzah-Hasanul Jihadi Sebagai Paslon Terpilih Pilkada Binjai

Hari Amal Bhakti Ke-79 di Binjai, Umat Rukun Menuju Indonesia Emas

Wali Kota Apresiasi Khitan Massal Baznas Binjai

Berikan Rasa Aman Pada Pengendara Jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru, Kapolda Tinjau Kawasan Longsor Di jalur Medan-Berastagi
