Dosen dan Aktivis di Sumbar Demo Minta DPR Gunakan Hak Angket
Kitakini.news -Ratusan massa terdiri dari mahasiswa, dosen, aktivis dan masyarakat yang tergabung dalam Majelis Akademika dan Aktivis Masyarakat Sipil Sumatera Barat berdemo ke Kantor Gubernur Sumbar.
Baca Juga:
Mereka
mendesak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk segera melakukan hak angket guna
mengusut tuntas dugaan kecurangan yang terjadi dalam Pemilihan Umum tahun 2024.
Mereka
terdiri dari dosen dan mahasiswa dari Universitas Andalas, Univeristas
Muhammadiyah Sumbar, Universitas Islam Sumbar dan UIN Imam Bonjol Padang ini
berosasi di depan kantor Gubernur Sumbar, Jalan Sudirman Kota Padang, Rabu sore
(20/3/2024). Mereka menyuarakan penyelamatan demokrasi dari kecurangan yang
terjadi di Pemilu 2024 lalu.
Dalam
orasinya, para dosen menegaskan perlunya penyelidikan yang adil terhadap
pihak-pihak yang terbukti melakukan pelanggaran dalam proses Pemilu.
Menurut
mereka, pejabat di republik ini telah memperlihatkan praktik politik kekuasaan
yang mengesampingkan prinsip-prinsip keadaban (kewarasan, kebenaran, moral dan
etika) dalam mengelola negara dan pemerintahan.
Wakil Rektor I Universitas Islam Sumatra Barat (UISB), Miko Kamal, mengatakan praktik-praktik politik kekuasaan yang diperankan oleh para pemegang kekuasaan tersebut diantaranya terendus melalui Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden/Wakil Presiden 2024. Mulai dari putusan Mahkamah Agung hingga pasca Pemilu.