Tun Seri HM Ali Rustam Akan Lantik Walikota Banjarmasin Jadi Ketua DMDI Kalimantan Selatan
Kitakini.news -Presiden Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Tun Seri Setia Dr H Mohd Ali bin Mohd Rustam/Yang di-Pertua Negeri Malaka, Malaysia bersama Ketua Umum DMDI Indonesia Datuk H Said Aldi Al Idrus SE MM akan melantik Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina menjadi Ketua DMDI Provinsi Kalimantan Selatan di Kota Banjarmasin, Sabtu (30/3/2024).
Baca Juga:
Tun Mohd Ali
Rustam menyambut gembira karena telah terbentuk dan diselenggarakannya
pelantikan Pengurus DMDI Kalsel yang dinahkodai oleh Walikota Banjarmasin H
Ibnu Sina.
Tun Seri Mohd
Ali Rustam juga mengingatkan kepada Ketua DMDI Kalsel yang akan dilantik
nantinya, agar dapat bersinergi dengan DMDI diseluruh Indonesia dan DMDI Dunia.
Selain itu, tentunya harus tetap berkoordinasi dengan Ketua Umum DMDI Indonesia
Said Aldi dalam setiap menjalankan program kerja organisasi ini.
Sebab, lanjut
Tun Seri Ali Rustam, DMDI memiliki satu tujuan yang mulia dalam setiap program
kerja yang dijalankan yakni mempercepat pembangunan dan kemajuan suku, adat dan
budaya Melayu diseluruh negara yang telah terbentuk pengurus DMDI, khususnya
Indonesia.
"Kita juga selalu tetap berupaya menjadi garda terdepan dalam setiap adanya masyarakat yang membutuhkan bantuan. Sebab, program kerja DMDI memfokuskan pada bidang Ekonomi, pendidikan, kemanusiaan, sosial, dakwah, tanggap bencana dan ketahanan pangan. Maka dari itu, melalui silatuhrami ini, saya berpesan agar pengurus DMDI Kalsel yang akan dilantik nantinya, bisa bekerja menjalankan program yang telah ditetapkan. Karena tujuan program kerja kita selalu mengedepankan aksi-aksi sosial dan kemanusiaan," papar Tun Seri Mohd Ali Rustam saat menerima silaturahmi Ketua Umum DMDI Indonesia, Datuk H Said Aldi beserta jajaran pengurus di Istana Raja Malaka, Malaysia, Sabtu (23/3/2024).
Sementara pada
kesempatan itu, Ketum DMDI Indonesia Datuk H Said Aldi mengatakan pihaknya
telah menyampaikan kepada Ketua DMDI Kalsel Ibnu Sina agar bersinergi dengan pemerintah
provinsi usai dilantik nantinya.
Karena, sambung
Said Aldi, DMDI Indonesia bersama pengurus provinsi lainnya termasuk Kalsel
akan menjalankan program besar yakni membangun sebuah Museum Melayu dan
membentuk Food Bank disetiap provinsi.
"Dibangunnya
Museum Melayu di Indonesia nantinya bertujuan untuk memperkenalkan identitas
kita sebagai Rumpun Melayu Indonesia yang akan menjadi kekuatan dalam
memperkokoh kebudayaan, etika dan peninggalan-peninggalan Melayu di Indonesia
yang saat ini masih berupaya kita kumpulkan yang nantinya akan kita turunkan
kepada generasi Melayu Islam Indonesia," beber Said Aldi.
"Terkait akan
dibentuknya Food Bank disetiap provinsi di Indonesia, tujuannya tidak lain
untuk membantu program kerja Presiden Joko Widodo dalam meningkatkan ketahanan
pangan, khususnya membantu masyarakat miskin dan kurang mampu yang membutuhkan.
Sebab, saat ini isu kemiskinan masih menjadi persoalan bagi bangsa-bangsa di
dunia bahkan Indonesia, Malaysia dan Singapura yang hingga saat ini terus
menghantui," tuturnya.
Maka dari itu, tambah Said Aldi yang juga Ketua Umum DPP BKPRMI ini, dalam setiap menjalankan program kerjanya, DMDI tetap mengedepankan aksi-aksi sosial, kemanusiaan, tanggap bencana dan penyaluran bantuan-bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan dan tertimpa musibah bencana alam.
"Maka dari itu,
saya meminta kepada ketua dan seluruh Pengurus DMDI Kalsel yang nantinya akan
dilantik untuk selalu berkoordinasi dengan DMDI Indonesia dalam setiap
menjalankan program kerja. Dan membantu untuk mewujudkan satu cita-cita mulia
yakni membangun Museum Melayu dan mendirikan Food Bank di setiap provinsi di
Tanah Air," tegasnya.
Tak hanya itu,
Said Aldi juga meminta Pengurus DMDI Kalimantan selatan agar bisa bersinergi
dengan DMDI diseluruh Dunia. Hal ini disebabkan DMDI Kalimantan Selatan mempunyai
Kampung Melayu tertua di Indonesia dan akan di publikasikan oleh Pusat Organisasi
ini di seluruh dunia.
"DMDI besar jika
kita di Indonesia bisa tetap selalu bersinergi dalam menjalan setiap program.
Kita harus tetap bersatu dan kompak, karena tujuan program kerjanya mengandung
kebaikan yang tak bisa diungkapkan namun dapat kita dirasakan manfaatnya oleh
masyarakat Melayu dimana saja berada. Semoga setiap langkah kita dalam menjalankan
program ini diberkahi Allah SWT," imbuh Said Aldi. (**)