Jumat, 22 November 2024

Pengendara Sepeda Motor di Batunadua Padangsidimpuan Tewas Dilindas Minubus

Usai Tabrakan Dengan Sepeda Motor, Korban Terpental ke Kolong Mobil
Efendi Jambak - Senin, 22 April 2024 19:44 WIB
Pengendara Sepeda Motor di Batunadua Padangsidimpuan Tewas Dilindas Minubus
Teks foto : Lokasi kejadian kecelakaan dan minibus yang melindas korban setelah terjadi kecelakaan antara sepeda motor di jalur kanan. (Efendi Jambak)

Kitakini.news -Seorang pengendara sepeda motor tewas terlindas mobil penumpang jenis minibus Mitsubishi L300 di Jalan Raja Inal Siregar, Kelurahan Batunadua Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan, Minggu (21/4/2024) malam.

Baca Juga:

Adapun pengendara sepeda motor berplat BB 2510 HS yang tewas bernama Syahrul Hamid Harahap, 24 tahun, warga Desa Parsabolas, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan. Dan sopir minibus bernama Ahmad Rosadi Rangkuti dengan plat kendaraan BE 7014 WX.

Kasatlantas Polres Padangsidimpuan, AKP Rianto Polman Pasaribu melalui Kanit Gakkum, Aipda Gambang Simarmata mengatakan bahwa awal kejadian disebabkan adanya tabrakan antara dua sepedamotor, yakni jeins Honda Beat (korban tewas) dan sepeda motor jenis Kawasaki KLX tanpa plat nomor (dalam penyelidikan).

"Awalnya kami mendapat laporan dari masyarakat tentang adanya lakalantas, Minggu (21/4/2024), pukul 22.20 WIB. Korbannya satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian," ujar Gambang.

Dari olah tempat kejadian perkara, Gambang menyebutkan bahwa sebelumnya korban berusaha mendahului mobil minibus dari arah kota di Jalan Raja Inal Siregar ke arah Medan. Namun saat berada di jalur kanan (mendahului), datang sepeda motor jenis Kawasaki KLX, dan tabrakan tak terhindarkan.

Akibatnya, dua sepeda motor terpental ke kanan jalan. Namun Sahrul justru terjatuh ke kiri dan disambut minibus yang membawa delapan orang penumpang. Mengakibatkan korban terlindas dan terseret beberapa meter hingga mengalami luka serius dan tewas seketika.

Kemudian, satu unit sepeda motor yang datang dari arah Kota Medan menuju Panyabungan telah terlebih dahulu meninggalkan lokasi kejadian. Sementara korban terwas dievakuasi ke RSUD Padangsidimpuan sebelum dibawa ke rumah duka.

Kepada wartawan, warga setempat bernama Binsar Siregar, 49 tahuh, mengaku mendengar suara hantaman keras di depan Istana Dooremer. Ia pun langsung menuju lokasi untuk melihat kejadian tersebut.

"Mau kami selematkan, tapi seluruh tubuhnya sudah berdarah, kondisinya sepertinya parah. Jadi kami nggak berani pegang," ujar Binsar.

Dari keterangan kepolisian, korban mengalami luka serius di bagian kepala, tangan dan kaki.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: M Iqbal
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Kawal Pilkada Kondusif dan Damai, Polres se-Tabagsel Gelar Apel Rayonisasi

Kawal Pilkada Kondusif dan Damai, Polres se-Tabagsel Gelar Apel Rayonisasi

Perkuat Silaturahmi, Kapolres Tapsel Kunjungi Polres Padangsidimpuan

Perkuat Silaturahmi, Kapolres Tapsel Kunjungi Polres Padangsidimpuan

Kapolres Padangsidimpuan dan Rombongan Silahturahmi ke Masjid Syekh Zainal Abidin Harahap

Kapolres Padangsidimpuan dan Rombongan Silahturahmi ke Masjid Syekh Zainal Abidin Harahap

Oknum ASN Tapsel Cabuli Siswi SMP

Oknum ASN Tapsel Cabuli Siswi SMP

Polsek Batunadua Gagalkan Transaksi Sabu, Pelaku Buang Barbut

Polsek Batunadua Gagalkan Transaksi Sabu, Pelaku Buang Barbut

Kasus Saling Lapor di Padangsidimpuan Berakhir Damai, Kedua Pihak Cabut Laporan

Kasus Saling Lapor di Padangsidimpuan Berakhir Damai, Kedua Pihak Cabut Laporan

Komentar
Berita Terbaru