Tepis Kampanye Negatif tentang Sawit, Musperin Resmikan Ruang Imersif
Kitakini.news - Museum perkebunan Indonesia yang ada di Kota Medan, Sumatera Utara, Kamis siang (11/7/2024), meresmikan ruang imersif dengan visual lima dimensi.
Baca Juga:
Hal ini untuk menepis kampanye negatif tentang kelapa sawit kepada generasi millenial dan generasi Z.
Peresmian itu langsung dibuka oleh Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Eddy Abdurrachman, meresmikan peluncuran Ruang 'ImersifIN musperIN' Museum Perkebunan Indonesia-1 (Musperin) yang berlokasi di Jalan Brigjen Katamso, Kota Medan.
Eddy Abdurrachman mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Musperin yang telah menyelesaikan pembangunan ruang Imersif yang sudah direncanakan sejak satu tahun lalu, sebagai sarana edukasi kelapa sawit.
"Harapannya pembangunan ruang Imersif ini menjadi program edukasi kelapa sawit khususnya kepada masyarakat umum termasuk generasi milenial dan Gen-Z yang merupakan generasi produktif yang menjadi kunci kemajuan bangsa Indonesia," katanya.
Produk kelapa sawit sendiri, banyak digunakan di tengah-tengah masyarakat, seperti minyak goreng dari sawit, yang memiliki kandungan nutrisi yang bisa dimanfaatkan bagi olahan pangan lainnya seperti roti, coklat, biskuit, krimer, dan margarin atau mentega dengan turunannya diantaranya produk sabun, shampo, dan deterjen.
Karya tema tentang kelapa sawit ini mengambil perspektif 3P (Planet, People, Profit), yaitu menjaga keseimbangannya (sustainable in harmony).
Sementara itu, menurut Direktur Eksekutif Museum Perkebunan Indonesia, Sri Hartini, ruang Imersif Musperin-1 akan dibuka setiap hari.
Pertunjukan dimulai pukul 10.00 – 16.00 WIB, sebanyak 10 sesi. Setiap sesi pertunjukan durasi 30 menit dengan jumlah maksimum pengunjung 10 – 12 orang, dewasa dan 14 – 16 anak-anak.
Sementara itu, selama libur sekolah ini, tercatat hampir seribuan pengunjung yang datang ke musperin, untuk melihat langsung tayang lima dimensi, terkait edukasi perkebunan kelapa sawit.