Pemprovsu Perlu Lakukan Berbagai Langkah Tingkatkan Efisiensi Anggaran

Kitakini.news - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dinilai perlu melakukan berbagai langkah guna meningkatkan efisiensi anggaran. Selain itu juga harus berusaha memastikan setiap proyek dan program yang dijalankan memiliki perencanaan matang serta pengawasan yang ketat.

Baca Juga:

• Anggota Fraksi PKS DPRD Medan Dorong Pendidikan Politik Sejak Dini
• DPRD Sumut Desak Sekwan Lebih Sigap Urus SK Pengesahan Pimpinan Dewan ke Mendagri
• Hendra Cipta Ingatkan Pj Gubsu Agar Mutasi Pejabat Sesuai Merit Sistem

Anggota DPRD Sumut H Ahmad Darwis (foto) mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumatera Sumatera Utara (Pemprovsu) perlu melakukan berbagai langkah untuk meningkatkan efisiensi anggaran.

Demikian disampaikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut, Ahmad Darwis kepada wartawan melalui sambungan seluler dari Medan, Kamis (18/7/2024).

Menurut Ahmad Darwis, berkaitan dengan optimalisasi Penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK), salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi adalah dengan memanfaatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) secara optimal untuk proyek-proyek prioritas yang berdampak langsung pada masyarakat.

"Seperti pembangunan dan perbaikan infrastruktur dasar (jalan, jembatan, sekolah, dan fasilitas kesehatan). Selain itu, Pemprovsu juga harus berkomitmen untuk meningkatkan transparansi dalam penggunaan anggaran," tegasnya.

Sebab, lanjut politisi PKS ini, hal tersebut dilakukan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam proses perencanaan dan pelaksanaan anggaran, serta mempublikasikan laporan keuangan secara terbuka.

Ahmad Darwis menambahkan, langkah ini membutuhkan penggunaan teknologi informasi untuk memonitoring dan evaluasi proyek secara Real-Time dapat membantu dalam mengidentifikasi dan mengatasi masalah lebih cepat.

"Ini juga membantu dalam mengurangi potensi kebocoran anggaran dan meningkatkan akurasi laporan keuangan," tuturnya.

Efisiensi anggaran juga dicapai melalui pengurangan biaya operasional yang tidak perlu, serta pengelolaan sumber daya yang lebih baik. Ini termasuk penghematan energi, penggunaan sumber daya alam secara berkelanjutan, dan pengurangan biaya administrasi.

Yang tidak kalah pentingnya, sambung Ahlad Darwis, adalah Pemprovsu perlu berkoordinasi dengan pemerintah pusat, untuk dapat memastikan sinergi dalam pelaksanaan program nasional dan daerah.

Ini termasuk partisipasi dalam program-program seperti Instruksi Presiden (Inpres) tentang percepatan peningkatan konektivitas jalan daerah, yang membantu memastikan bahwa anggaran digunakan untuk proyek-proyek yang benar-benar mendesak dan penting.

"Langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu Sumatera Utara dalam memaksimalkan manfaat dari anggaran yang tersedia, sehingga pembangunan di daerah dapat berjalan lebih efisien dan efektif, serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (**)