Jumat, 22 November 2024

Fatoni Teken Gerakan 1.000 Tandatangan Pencanangan Tertib di Jalan

Heru - Senin, 05 Agustus 2024 04:03 WIB
Fatoni Teken Gerakan 1.000 Tandatangan Pencanangan Tertib di Jalan
(Diskominfo Sumut/Munawar Hrp)
Penjabat Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni

Kitakini.news -Penjabat Gubernur Sumatera Utara (Pj Gubsu) Agus Fatoni bersama Tim Pembina Samsat Tingkat Nasional menandatangani Gerakan 1.000 Tanda Tangan Pencanangan Tertib di Jalan dalam rangka menyambut PON XXI Aceh – Sumut.

Baca Juga:

Kegiatan tersebut berlangsung pada acara Gebyar Keselamatan Berlalu Lintas di Lapangan Astaka, Deli Serdang, Sumut, Sabtu (3/8/2024).

Fatoni mengatakan, tahun ini Sumut menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) setelah tahun 1953. Maka ini kesempatan bagi semua pihak untuk menjadikan momen PON XXI ini sebagai perbaikan di semua bidang, termasuk berlalulintas dan lainnya.

"Jadi kita semua harus ingat bahwa tahun ini Sumut menjadi tuan rumah PON XXI, setelah tahun 1953 baru sekarang kita menjadi tuan rumah. Kalau kita akan hitung dari jumlah provinsi di Indonesia ada 38 dan 4 tahun sekali, kalau 4 tahun sekali 2 provinsi menjadi tuan rumah, Sumut akan menjadi tuan rumah kemungkinan dapat giliran 80 tahun lagi. Maka ini kesempatan bagi kita semua untuk menjadikan momen PON XXIini untuk memperbaiki disemua bidang. Termasuk bidang berlalu lintas kemudian bidang-bidang yang lain. Kita tunjukan bahwa Sumut ini bisa diandalkan, memang Sumut ini mantap dan mari kita semua mendukung kita sosialisasikan, kita semarakan pelaksanaan PON ini," beber Fatoni.

Fatoni juga berterima kasih kepada Korlantas Polri dan Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) yang sudah menjadikan Sumut sebagai lokasi Gebyar Keselamatan Berlalu Lintas.

Menurutnya, ini suatu kehormatan dan penghargaan untuk bisa bersama-sama membuat sejarah bahwa keselamtan menjadi faktor penting dalam berkendara.

"Karena dengan menjaga keselamatan berarti kita menjaga keutuhan keluarga dan juga untuk tetap menjaga kesejahteraan di lingkungan masyarakat," ujarnya.

Berdasarkan data PT Jasa Raharja tahun 2023, terdapat 27.000 korban meninggal akibat kecelakaan lalu lintas dan 70 persen diantaranya merupakan pengguna sepeda motor. Kemudian, 65% di antaranya merupakan berjenis kelamin laki-laki berusia produktif.

"Maka dari itu, dengan adanya Gebyar Keselamatan Berlalu Lintas ini, kita tingkatkan keselamatan kita, kita tingkatkan tertib lalu lintas kita dan kemudian kita jaga Sumut yang kita banggakan ini dengan disiplin berlalu lintas, taati aturan, hati-hati, ingat keluarga di rumah menunggu kita," imbuhnya.

Sebelumnya, Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Aan Suhanan mengatakan pelaksananan Gebyar Keselamatan merupakan program Kokarlantas Polri bersama AISI karena keprihatinan terhadap tingginya angka kecelakan lalu lintas yang setiap tahun meningkat.

Menurut Irjen Pol Aan, tercatat pada tahun 2023 terdapat 152.000 lebih kejadian kecelakaan lalu lintas, 27.000 diantaranya merupakan korban baik itu meninggal dunia, luka berat, cacat permanen, luka ringan dan kerugiaan materil.

"Berangkat dari situ kita mencoba membuat program Gebyar Keselamatan Berlalu Lintas sebagai momentum mengingatkan kita seluruh masyarakat Indonesia betapa pentingnya keselamatan berlalu lintas ini," jelasnya.

Masih kata Aan, dipilihnya Sumut dikarenakan menempati posisi ke-7 teratas provinsi di seluruh Indonesia yang kecelakaan lalu lintasnya cukup tinggi. Bahkan hampir tiap tiga jam orang meninggal akibat kecelakaan Lalulintas.

"Jadi kita berharap keselamatan berlalu lintas ini menjadi satu kebutuhan masyarakat, karena tidak ada satupun aktivitas masyrakat yang tidak menggunakan jalan dan menggunakan kendaraan bermotor sebagai sarana dan prasarananya. Jadi dengan Gebyar Keselamatan ini dari yang hadir disini, dari Pak Gubernur, Pak Kapolda dan seluruh komunitas yang ada, mari kita sosialisasikan, mari kita edukasi masyarakat tentang tertib berlalu lintas, tentang mengikuti aturan berlalu lintas yang ada. Karena kecelakan selalu diawali oleh pelanggaran lalu lintas," paparnya.

Sementara itu, Direktur Utama Jasa Raharja Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A Purwantono berharap kegiatan Gebyar Keselamatan Berlalu Lintas dapat disosialisasikan secara berkelanjutan.

Hal ini dikarenakan berdasarkan data WHO kecelakaan berlalu lintas sudah menjadi penyebab kematian ketiga terbanyak setelah AIDS dan TBC.

Turut hadir dalam kegiatan ini, di antaranya Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Dirlantas seluruh Indonesia, Kepala Jasa Raharja se Indonesia, Tim Pembina Samsat Tingkat Nasional yang terdiri dari Jasa Raharja, Korlantas Polri serta para komunitas berkendaraan. (**)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Sumut Semakin Dikenal Kancah Internasional Lewat Event Aquabike World Championship 2024

Sumut Semakin Dikenal Kancah Internasional Lewat Event Aquabike World Championship 2024

Hendra Cipta Ingatkan Pj Gubsu Agar Mutasi Pejabat Sesuai Merit Sistem

Hendra Cipta Ingatkan Pj Gubsu Agar Mutasi Pejabat Sesuai Merit Sistem

Polsek Medan Tembung Ringkus 4 Pelaku Pembunuhan Wanita Yang Ditemukan Ditumpukkan Sampah

Polsek Medan Tembung Ringkus 4 Pelaku Pembunuhan Wanita Yang Ditemukan Ditumpukkan Sampah

Bahas Kerjasama Bidang Pendidikan, Fatoni Terima Dubes Jepang Masaki Yasushi

Bahas Kerjasama Bidang Pendidikan, Fatoni Terima Dubes Jepang Masaki Yasushi

Pemprovsu dan BPH Migas Teken Kerjasama Pengendalian dan Pengawasan Solar dan Pertalite

Pemprovsu dan BPH Migas Teken Kerjasama Pengendalian dan Pengawasan Solar dan Pertalite

Kakek 61 Tahun Yang Tewas dalam Penyerangan Oknum TNI Tidak Terlibat Dalam Keributan

Kakek 61 Tahun Yang Tewas dalam Penyerangan Oknum TNI Tidak Terlibat Dalam Keributan

Komentar
Berita Terbaru