Rabu, 23 Oktober 2024

Dua Orang Dikabarkan Tewas Akibat Bentrok di Lahan Garapan Selambo

Riswandi - Selasa, 22 Oktober 2024 14:26 WIB
Dua Orang Dikabarkan Tewas Akibat Bentrok di Lahan Garapan Selambo
Ari
Jenazah korban tewas akibat bentrokan areal lahan garapan Jalan Selambo Raya, Desa Amplas, Kecamatan Percut Segituan, Kabupaten Deliserdang, saat dievakuasi ke rumah sakit Bhayangkara Medan.
Kitakini.news - Dua kelompok massa bentrok di areal lahan garapan, Jalan Selambo Raya, Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, aa kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa dinihari, 22 Oktober 2024. Dikabarkan dua orang tewas , dalam bentrokan tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kitakini.news, kedua korban masing-masing Bungaran Samosir (51) dan Adam Djhorgi (27) bersama sejumlah warga lainnya, sedang jaga malam di posko bangunan areal lahan garapan.

Baca Juga:

Sekitar pukul 02.30 dinihari, sekitar seratusan orang, menyerang dengan senjata tajam dan senjata api.

Pihak kepolisian mengaku belum bisa memastikan apa motif dan pihak mana yang melakukan penyerangan.

"Ada dua orang meninggal dunia akibat bentrokan tersebut. Satu meninggal di lokasi dan seorang lagi di rumah sakit, serta sejumlah orang juga yang dibawa ke rumah sakit. Ini kita masih melakukan penyelidikan awal atas insiden bentrokan tersebut," ujar Kapolsek Medan Tembung, Kompol Jhonson, Selasa siang, 22 Oktober 2024.

Sementara Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Medan Tembung AKP Japri Simamora menyebut, dugaan sementara, bentrokan dipicu permasalahan penguasaan tanah di areal lahan garapan.

"Diduga dipicu permasalahan tanah. Konflik lahan antar penggarap. Kelompok yang saat ini menggarap membuka di lahan itu diserang. Tapi kami belum tahu dari pihak penggarap mana yang menyerang. Ini masih ditelusuri," katanya.

Sejak tahun 2000, ketap terjadi bentrok perebutanareal lahan garapan Selambo, yang dulunya merupakan lahan PTPN II, baik antar sesama petani penggarap, bahkan melibatkan mafia tanah karena letaknya yang berada di perbatasan Kota Medan dengan Kabupaten Deli Serdang yang hanya berjalan sekitar 6 kilometer dari titik nol kota Medan. Struktur tanah yang padat dan kontur tanah yang rata, sangat diminati oleh pengembang untuk membangun kawasan perumahan elit.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Hanyut dan Hilang 3 Hari, Warga Pekanbaru Ditemukan Tewas Tenggelam di Waduk PLTA

Hanyut dan Hilang 3 Hari, Warga Pekanbaru Ditemukan Tewas Tenggelam di Waduk PLTA

Seorang Anak Tewas Terseret Gelombang Laut di Pantai Padang

Seorang Anak Tewas Terseret Gelombang Laut di Pantai Padang

Terjatuh dari Ketinggian 20 Meter, Pendaki Muda Tewas di Gunung Sibayak

Terjatuh dari Ketinggian 20 Meter, Pendaki Muda Tewas di Gunung Sibayak

Keluarga Sambut Jenazah Remaja yang Tewas Ditembak OTK di Sergai

Keluarga Sambut Jenazah Remaja yang Tewas Ditembak OTK di Sergai

Seorang Remaja di Serdangbedagai Sumut Tewas Ditembak OTK

Seorang Remaja di Serdangbedagai Sumut Tewas Ditembak OTK

Pelajar SMA di Perbaungan Tewas Ditembak OTK

Pelajar SMA di Perbaungan Tewas Ditembak OTK

Komentar
Berita Terbaru