Di Asahan, Harga Minyak Goreng Alami Kenaikan Jelang Nataru
Kitakini.news - Harga minyak goreng menjelang Natal Tahun 2024 dan Tahun Baru Tahun 2025 di Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, mengalami lonjakan yang siginifikan. Kenaikan harga ini diperkirakan akan semakin melonjak sebulan ke depan disebabkan harga tandan buah sawit dan CPO yang merangkak naik
Baca Juga:
Pantauan di lapangan, kenaikan harga minyak goreng di sejumlah pasar di Kota Kisaran, Asahan mengalami lonjakan yang signifikan dari mulai minyak curah hingga minyak goreng kemasan, Rabu (13/11/2024).
Kenaikan harga minyak goreng ini disebabkan oleh faktor utama yaitu kekurangan stok yang terjadi di pasaran. Stok yang terbatas ini membuat pasokan harus dibagi ke beberapa pengecer. Mengingat tingginya kebutuhan masyarakat, maka harga pun ikut naik.
Harga minyak goreng curah naik seiring dengan kenaikan harga CPO (Crude Palm Oil) dan harga tandan buah Sawit (TBS) yang naik.
Kenaikan ini sudah mulai sejak dua pekan terakhir ,harga jualan minyak curah oleh pedagang di pasar kisaran kini telah mencapai Rp19 Ribu hingga Rp20 Ribu dari yang sebelumnya Rp17 Ribu. Sementara harga minyak goreng kemasan mencapai Rp19 per Liter dari sebelumnya Rp16 Ribu.
Akibat kenaikan harga tersbut, pembeli mulai berkurang sehingga pedagang mengalami kerugian, hal ini disebabkan daya beli pembeli yang berkurang.
Yunus pedagang pasar Kisaran berharap pemerintah dapat mengawal harga minyak goreng ini jangan sampai dikendalikan oleh mafia dan oknum-oknum nakal (**)