Usai Diautopsi, Jenazah Siswi SMP Korban Pembunuhan di Deliserdang Dimakamkan
Kitakini.news - Seorang siswi di Deliserdang ditemukan tewas dan jasadnya dimasukkan dalam karung di areal perkebunan kelapa sawit milik warga. Mayat tersebut ditemukan di Kecamatan Pantaicermin, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Baca Juga:
Jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab kematiannya. Usai diautopsi jenazah AS, siswi SMP berusia 12 tahun yang tewas dibunuh dimakamkan di TPU Muslim yang berada tidak jauh dari tempat tinggalnya pada Sabtu 14 desember 2024 sekira pukul 11.00 WIB.
Supriadi Harepa (44) ayah kandung korban, berharap pihak kepolisian segera mengungkap siapa pelaku yang secara keji membunuh anak sulung dari tujuh bersaudara ini.
Menurut keterangan Supriadi dirinya terakhir kali bertemu dengan korban pada hari Kamis 12 Desember 2024 pagi hari disaat hendak berangkat ke sekolah.
"Pulang sekolah korban sempat mengantarkan temannya pulang ke rumah yang berada tidak jauh dari kediaman korban. Semenjak itu korban tidak kembali ke rumah hingga pada jumat 13 desember 2024 korban ditemukan warga telah meninggal dunia jasad korban dimasukkan dalam karung dengan kondisi kedua kaki dan tangan diikat ke belakang serta tidak menggunakan pakaian," kata Supriadi.
Sementara wali kelas korban Lamsaida Boru Sinurat mengatakan keperibadian korban di sekolah dikenal sebagai anak yang baik dan pendiam korban tidak ada berbuat masalah selama disekolah dan dengan rekan-rekannya baik.
"Korban terkenal sebagai anak yang pendiam dan di sekolah tidak pernah berbuat masalah dan kepada rekan-rekan sekelasnya juga baik-baik saja," ujar wali kelas korban.
Kasus kematian korban telah ditangani pihak Kepolisian Resort Serdang Bedagai namun hingga kini pihak kepolisia.
Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan satu helm warna hitam yang diduga milik pelaku pembunuhan yang saat ini masih dalam penyelidikan.
Jasad korban ditemukan setelah sebelumnya orang tua korban melapor ke Polsek Pantai Cermin bahwa anaknya tidak juga pulang sudah dua hari.
Polres Padang Pariaman Terus Berupaya Usut Kasus Kematian Gadis Penjual Gorengan
Gadis Penjual Gorengan Dikenal Baik oleh Warga Sekitar di Pariaman
