Sebanyak 12 Ribu Warga dan 18 Desa Terdampak Banjir di Pelalawan
Kitakini.news - Lebih dari 12 ribu warga di 18 desa terdampak banjir di Kabupaten Pelalawan, Riau. Hingga kini, aktivitas warga masih terhambat karena jalan antar kecamatan tergenang banjir.
Baca Juga:
Pemerintah Kabupaten Pelalawan melaporkan 18 desa di empat kecamatan terendam banjir selama satu pekan. Sebanyak 12 ribu jiwa bertahan di lokasi banjir dan sebagian lagi mengungsi ke tempat aman.
Kades Lubuk Ogong, Triyono, Senin (27/1/2025) mengatakan banjir terparah terjadi di Kecamatan Langgam. Jalan penghubung Kecamatan Langgam dengan Kecamatan Bandar Seikijang terputus.
Jalan ini merupakan satu-satunya akses menuju Jalan Lintas Timur Sumatera dan menjadi urat nadi ekonomi masyarakat setempat. Warga terpaksa menggunakan perahu mesin atau pompong untuk menembus lokasi banjir.
Dia juga mengungkapkan luapan air juga dilaporkan menggenangi 24 sekolah sehingga kegiatan belajar mengajar dilaksanakan secara daring. Selain itu, banjir merendam puluhan hektare kebun kelapa sawit masyarakat.
Akibatnya, petani kelapa sawit menghentikan sementara aktivitas perkebunan. Bencana hidrometeorologi ini disebabkan tingginya curah hujan sehingga Sungai Kampar dan Sungai Pelalawan meluap.