Viral Remaja Dituduh Mencuri, Ibu Laporkan Pengeroyokan Anaknya ke Polres Padangsidimpuan
![Viral Remaja Dituduh Mencuri, Ibu Laporkan Pengeroyokan Anaknya ke Polres Padangsidimpuan](https://cdn.kitakini.news/uploads/images/202502/_5987_Viral-Remaja-Dituduh-Mencuri--Ibu-Laporkan-Pengeroyokan-Anaknya-ke-Polres-Padangsidimpuan.png)
Kitakini.news - Terkait video viral di media sosial berisi seorang remaja berinisial, NER (18), yang dituduh mencuri di salah satu Kecamatan Padangsidimpuan Utara, hingga mengalami pengeroyokan masaa, akhirnya Polisi angkat bicara. Namun sang ibu tak terima perlakukan kepada anaknya yang dikeroyok.
Baca Juga:
Sebagaimana dalam video yang dibuat oleh ibu dari NER menyebutkan ia meminta Kapolres Padangsidimpuan hingga Presiden RI untuk mengusut peristiwa pengeroyokan yang menimpa anaknya. Ia marah karena anaknya dituduh mencuri dan dikeroyok hingga babak belur dan mendapat perawatan di RSUD Padangsidimpuan.
Atas keberatan itu, Kapolres Padangsidimpuan AKBP Wira Prayatnya melalui Kasi Humas, AKP Kenborn Sinaga mengatakan bahwa pihaknya sudah menindaklanjuti laporan orang tua NER tersebut. Kasus mengadili orang atas tuduhan pencurian ini, kepolisian sudah melakukan penyelidikan mendalam.
"Intinya, kami terus bekerja maksimal memberikan pelayanan masyarakat, demi kekondusifan wilayah hukum Polres Padangsidimpuan," kata Kenborn, Rabu (5/2/2025).
Sedangkan terkait kasus dugaan percobaan pencurian itu, Kenborn menuturkan bahwa pihaknya sudah memediasi dua belah pihak yang terkait pada Jumat (17/1/2025) silam, dimana pada hari yang sama kedua hal ini berlangsung.
Beberapa orang remaja katanya, terlibat dalam tuduhan dugaan percobaan pencurian itu. Mereka adalah FRN (16), F (16), RR (16) dan NER. Keempatnya mereka hadirkan dalam proses mediasi tersebut. Lalu pihak lain, adalah Parayaan Hasibuan yang melaporkan dugaan tindak percobaan pencurian tersebut.
Dari proses mediasi itu lanjut Kenborn, para remaja itu meminta maaf atas perbuatan percobaan pencurian. Begitu juga pelapor yang hadir, bersepakat untuk melakukan perdamaian secara kekeluargaan atas mediasi dari kepolisian.
"Mereka (para remaja) berjanji tidak akan melakukan tindakan percobaan pencurian itu dimanapun," ungkapnya.
Selain itu katanya, kedua pihak berjanji tidak saling menuntut untuk hal yang berkaitan dengan tudingan percobaan pencurian itu. Dengan komitmen tidak mengulangi perbuatan tersebut.
Pun begitu, pihaknya masih menangani kasus pengeroyokan, dimana Ibu NER merasa kecewa atas apa yang menimpa anaknya, gegara dituduh mencuri dan menjadi korban kekerasan.
![Kesiapan Program MBG, Kapolres Padangsidimpuan Cek Dapur Usaha Catering](https://cdn.kitakini.news/image/0.png)
Kesiapan Program MBG, Kapolres Padangsidimpuan Cek Dapur Usaha Catering
![Kasus Pengeroyokan, Tambun Sesalkan Pelaku Masih Berkeliaran](https://cdn.kitakini.news/image/0.png)
Kasus Pengeroyokan, Tambun Sesalkan Pelaku Masih Berkeliaran
![DPP PKN Tegas Bantah Anggotanya Terlibat Dalam Peristiwa Pengeroyokan Anggota TNI](https://cdn.kitakini.news/image/0.png)
DPP PKN Tegas Bantah Anggotanya Terlibat Dalam Peristiwa Pengeroyokan Anggota TNI
![Senyum Ceria 30 Anak Yatim Piatu Saat Polres Padangsidimpuan Peringati Isra’ Mi'raj](https://cdn.kitakini.news/image/0.png)
Senyum Ceria 30 Anak Yatim Piatu Saat Polres Padangsidimpuan Peringati Isra’ Mi'raj
![Bangun Kolaborasi dan Sinergitas, Kapolres Padangsidimpuan Terima Audensi PMII](https://cdn.kitakini.news/image/0.png)
Bangun Kolaborasi dan Sinergitas, Kapolres Padangsidimpuan Terima Audensi PMII
![Perayaan Imlek 2576 di Padangsidimpuan Lancar, Polres Kawal Pengamanan](https://cdn.kitakini.news/image/0.png)