Tenda Pengungsian Minim, Ribuan Warga Bertahan di Lokasi Banjir Pekanbaru

Kitakini.news - Ribuan warga bertahan di lokasi banjir karena tenda pengungsian masih terbatas di Kota Pekanbaru, Riau. Ketinggian air dilaporkan terus bertambah karena curah hujan masih tinggi.
Baca Juga:
Hingga kini, sebagian korban banjir memilih tetap berada di pemukiman Kelurahan Srimeranti, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Korban banjir, Yusnimar, Jumat (7/3/2025), mengaku terpaksa bertahan karena jumlah tenda pengungsian masih minim.
Meski kondisi ini beresiko, penduduk melakukan aktivitas di tengah luapan Sungai Siak. Sementara ketinggian air terus meningkat dari hanya 70 sentimeter, saat ini sudah satu meter atau sepinggang orang dewasa.
Bencana hidrometeorologi ini disebabkan curah hujan tinggi sehingga Sungai Tapung dan Sungai Siak meluap, pada Rabu (5/3/2025).
Warga minta Pemerintah Kota Pekanbaru menyalurkan tambahan bantuan tenda untuk tempat pengungsian. Kantor Camat Rumbai, Kota Pekanbaru memperkirakan sekitar 14 ribu warga dan 2 ribu rumah di tiga kelurahan terdampak banjir selama lima hari.

Sebanyak 17 Sekolah Diliburkan Akibat Banjir di Pekanbaru

Korban Banjir Pekanbaru Jadi 17 Ribu Jiwa, Warga Keluhkan Bantuan

Ribuan Rumah Terendam Banjir di Pekanbaru, Warga Mulai Mengungsi

Banjir di Pekanbaru, Warga Mulai Mengungsi

Banjir Bandang, BPBD Simalungun Dirikan Tenda Pengungsian
