Satu Unit Mobil Minibus Terjun di Aek Nabara Barumun

Kitakini.news - Satu unit mobil mini bus Toyota Hi-Ace terjun di Jembatan Kembar, Desa Aek Nabara, Minggu (6/4/2025), Pukul 00.00 WIB.
Baca Juga:
Seorang bayi umur 6 bulan hilang, dan masih dalam pencarian. Diduga hanyut di sungai di bawah jembatan tersebut.
Informasi yang dihimpun, kejadian naas itu mengakibatkan 9 orang sewa berikut supir mengalami luka. Empat luka berat, dibawa ke RSUD Aek Haruaya, Gunung Tua, Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta) dan Lima penumpang lainnya dirawat di Puskesmas Padang Garugur Aek Nabara Barumun.
Hingga Senin sore, proses pencarian masih terus dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang Lawas, dan stakeholder lainnya.
Bahkan tim Basarnas dikabarkan turut diterjunkan melakukan pencarian bayi, yang berasal dari Batu Nadua Kota Padang Sidimpuan itu.
"Korban luka sudah dibawa ke Rumah Sakit Gunung Tua, dan unit kendaraan sudah di evakuasi serta terhadap anak masih pencarian," ujar Kapolsek Barumun Tengah, AKP Eliman Sitorus.
Mini bus bermerk travel Barbaran Nauli Trans bernopol BD 7358 AC itu diketahui merupakan trayek Panyabungan Madina-Pekan Baru. Baru 5 kali ini melintas jalur Padang Lawas-Pekan Baru.
Sekira pukul 12.00 WIB, mobil travel tersebut melaju dengan kecepatan tinggi. Tiba di jembatan kembar, tikungan tajam, sopir tak bisa mengendalikan.
Hingga terjun tepat ditengah-tengah kedua jembatan. Warga mendapati penumpang sudah berhimpitan. Posisi mini bus hampir berdiri, dengan moncong mobil berada di bawah.
"Dan infonya, sopirnya ini masih baru, mengalami patah kaki," tukas Plt Camat Aek Nabara Barumun, Abdullah Harahap.
Hingga berita ini diturunkan, pencarian bayi 6 bulan masih terus dilakukan, dibantu Basarnas. Namun belum menuai hasil.
"Mungkin sopirnya ngantuk. Bayi 6 bulan masih terus pencarian," kata Salfator Sitorus, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Padang Lawas. (**)

Minibus Pengangkut 12 Penumpang Kecelakaan Tunggal di Padangsidimpuan, Satu Tewas

Kasus Perambahan Hutan di Paluta, Kuasa Hukum Temukan Perbedaan GPS

Satlantas Polres Padangsidimpuan Sosialisasikan Hotline Mudik 110

Dua Warga Paluta Disidang Atas Kasus Perambahan Hutan, Kuasa Hukum Sembut Kliennya Sempat Dimintai Uang Oleh Oknum Polisi

Polisi Tangkap Pengedar Sabu di Paluta
