Kasal Terima Penganugerahan Gelar Kehormatan dari Kesultanan Deli
kitakini.news -Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) I Laksamana Pertama TNI johanes Djanarko Wibowo didampingi Ketua Jalasenastri Korcab I DJA I Ny. Widhi Johanes bersama pejabat utama Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal) beserta istri menghadiri Penganugerahan Gelar Kehormatan Kepala Staff Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali didampingi Ketua Umum Jalasenastri Ny. Fera Muhammad Ali oleh Kesultanan Deli, Seripeduka Sultan Deli XIV, Tuanku Sultan Mahmud Lamantjiji Perkasa Alam bertempat di Balairung Istana Maimoon Kesultanan Deli, Medan,Senin (16/10/2023).
Baca Juga:
Kepala Staff Angkatan Laut dalam amanatnya menyampaikan bahwa penganugerahan gelar ini memberikan konsekuensi kepadanya untuk menjaga marwah Adat Melayu dan kehormatan serta mencurahkan perhatian guna meningkatkan keamanan wilayah perairan sekaligus berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Upaya tersebut dapat dilaksanakan melalui upaya pembangunan sektor kelautan secara sinergi bersama jajaran kesultanan Deli dan pemerintah daerah setempat.
Adapun gelar yang
diberikan dari Kesultanan Deli kepadaKasal adalah "Datuq Panglima
Laksemana Diraja". Pengukuhan gelar kehormatan adat ini diberikan atas
keberhasilan Laksamana TNI Muhammad Ali yang saat ini memimpin TNI Angkatan
Laut dalam menjaga keamanan serta kedaulautan laut Indonesia.
Pada kesempatan
tersebut Sultan Deli Seripaduka Sultan Deli XIV menyampaikan bahwa pemberian
gelar kebangsawanan kepada Kasal menjadi titik awal pemantapan revolusi biru di
wilayah Kesultanan Deli dengan mengajak kaum masyarakat adat Deli untuk
bersama-sama memajukan bangsa dengan memanfaatkan potensi kelautan sebagai
karunia dari Allah.
Turut Hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda Sumut dan kota Medan, Wadan Lantamal I, para PJU, para Danlanal jajaran Lantamal I beserta istri, perangkat Kesultanan Deli Darul Al Mu' tazimbillah, Datuq 4 Suku Wazir Negeri Deli Kepala, para orang besar Wazir Negeri Deli, para orang besar Istana Bergelar, keluarga Sultan Deli, serta para sahabat Sultan Deli.
Kontributor: Desrin Pasaribu