Puan Ingatkan Pemerintah, Polri dan Pemda Jaga Kelancaran Mobilisasi Jelang Momen Pergantian Tahun
Kitakini.news - Pemerintah bersama Kepolisian dan instansi lainnya diminta agar menjaga kelancaran mobilisasi menjelang momen pergantian tahun. Hal ini penting dilakukan demi terwujudnya keamanan sekaligus kenyamanan bagi masyarakat selama arus balik Natal 2023 dan arus mudik Tahun Baru 2024.
Baca Juga:
"Pemerintah Pusat dan daerah bersama Polri harus memastikan momen pergantian tahun berjalan lancar bagi masyarakat," ujar Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), Puan Maharani di Jakarta, Kamis (28/12/2023).
Puan juga meminta pemerintah daerah (Pemda) bekerjasama dengan aparat keamanan untuk memastikan keramaian di malam pergantian tahun berjalan aman. Selain itu, segenap pemerintah diharapkan konsisten memantau sejumlah destinasi wisata guna mengantisipasi kemacetan arus Lalulintas karena tingginya mobilisasi masyarakat.
"Pastikan kelancaran untuk arus balik Natal 2023, dan arus mudik kedua jelang pergantian tahun. Mobilitas tinggi masyarakat harus menjadi perhatian Pemerintah dan pihak-pihak terkait," paparnya.
"Ada banyak masyarakat yang juga memanfaatkan moda transportasi publik saat musim liburan seperti ini. Kemenhub beserta operator pelayanan di Bandara, Jalan Tol, Terminal, Stasiun Kereta Api, dan Pelabuhan harus terus siaga dan memberikan pelayanan terbaik," imbuhnya.
Maka dari itu, lanjut Puan, pihaknya berharap, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama Polri, Jasa Raharja maupun pengelola Tol dan instansi terkait lain memastikan tidak ada hambatan selama musim arus balik Natal dan arus mudik Tahun baru.
"Rekayasa lalu lintas yang diberlakukan untuk mengantisipasi kepadatan atau kemacetan di jalan raya atau jalan tol harus selalu disosialisasikan sehingga masyarakat yang melakukan perjalanan bisa terus memantau perkembangan," imbaunya.
Puan juga menekankan agar Kemenhub, Korlantas Polri, Jasa Raharja dan instansi terkait lain terus melakukan pengecekan kesejumlah titik krusial disepanjang jalur mudik, termasuk membuat strategi apabila ada hambatan yang menyebabkan kemacetan.
Hal ini dilakukan demi memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik-arus balik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Di setiap pos pantau mudik juga harus ada fasilitas P3K agar apabila ada kondisi darurat, pertolongan pertama dapat dilakukan. Juga pengawasan di rest-rest area penting sekali dilakukan dengan maksimal untuk kenyamanan warga, sekaligus agar tidak menyebabkan kepadatan atau kemacetan," beber Puan.
Secara khusus, dirinya mengingatkan potensi kerawanan di jalan-jalan lintas kabupaten/provinsi. Ia mengatakan, keamanan lalu lintas di daerah-daerah juga harus diperhatikan.
"Apabila ada kejadian bencana, Pemda harus segera cepat menyelesaikan perbaikan. Dengan begitu masyarakat tidak terlalu terdampak," ucap Puan.
Puan juga mengimbau untuk terus memperhatikan keamanan diri dan keluarga saat melakukan perjalanan. "Selalu hati-hati saat berkendara maupun saat menumpang kendaraan umum. Utamakan selalu keselamatan, dan antisipasi potensi penyebaran virus saat berada di tempat-tempat yang padat. Protokol kesehatan harus selalu diterapkan," pesannya.
"Selamat berlibur dan berkumpul bersama keluarga serta orang-orang terkasih. Pastikan berangkat dan kembali ke rumah dalam kondisi aman," pungkasnya. (**)