Rudi Alfahri Apresiasi Poldasu Gerebek Narkoba dan Judi di Sumut

Kitakini.news - Sekretaris Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRD Sumut), Rudi Alfahri Rangkuti mengapresiasi kinerja luarbiasa Kapoldasu Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi dan seluruh jajarannya yang komit menyikat habis penyalahgunaan Narkoba dan judi di daerah ini.

Baca Juga:

• Polda Riau Tangkap 270 Kurir Narkoba Jaringan Malaysia
• Kapolda Sumut Pimpin Pemusnahan 201,68 Kilogram Sabu
• Bunuh Pemilik Rumah Saat Mencuri, Tommy Kurniawan Dihukum 12 Tahun Penjara

Diharapkan langkah ini terus berlanjut hingga peringkat provinsi turun sebagai pengguna terbesar barang terlarang itu.

"Kita apresiasi upaya Poldasu dan jajaranya yang secara konsisten melakukan penggerebekan Narkoba dan judi disejumlah daerah di Medan dan Deli Serdang serta kawasan lainnya," kata Rudi kepada wartawan melalui sambungan seluler dari Medan, Kamis (1/2/2024).

Hal ini dikatakan Wakil rakyat Dapil XII Binjai Langkat Fraksi PAN itu merespon penggerebekan yang dilakukan Tim gabungan Sat Resnarkoba dan Sat Samapta Polrestabes Medan, di kawasan Klambir V Kecamatan Medan Sunggal, Jumat (26/1/2024) dan di Jalan PDAM Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Senin (29/1/2024).

Penggerebekan tersebut tampaknya dilakukan sebagai tindaklanjut setelah barak Narkoba di Desa Tanjung Pamah, Deli Serdang, dirangsek, beberapa jam sesudah digelar rapat dengan DPRD Sumut di ruang dewan pada 7 Nopember 2023 lalu.

"Ini patut kita apresiasi, langkah ini jelas, tegas dan terukur yang dilakukan pimpinan Polri bekerjasama dengan aparat TNI, yang diharapkan dapat menurunkan prevalensi penggunaan narkoba di Sumut," cetusnya.

Namun Rudi berharap langkah ini harus ditindaklanjuti, bukan hanya oleh aparat kepolisian dan TNI, tapi seluruh Stakeholder terkait, termasuk para bupati, Kapolres agar pemberantasannya tegak lurus dari atas ke bawah.

Menyinggung disinyalir adanya sejumlah lokasi yang diduga menjadi tempat perjudian di Medan, Rudi juga meminta Poldasu bertindak tegas dengan menurunkan timnya jika mengandung kebenaran.

"Yang jelas menurut saya, segala bentuk perjudian harus ditindak, karena sudah menyalahi hukum," pungkasnya. (**)