Dua Gol Tercipta dari Titik Putih, Malut United Kandaskan Mimpi Persiraja ke Liga 1
Baca Juga:
Sebagai tuan rumah, Malut mencoba melakukan inisiatif menekan sejak awal, tetapi pertahanan Persiraja sulit ditembus. Persiraja malah menciptakan peluang pertama, mengancam pertahanan Malut lewat kombinasi Andik Vermansah dan Mahamane Toure.
Pada menit ke-30, Toure dijatuhkan di kotak penalti, menghasilkan penalti yang dieksekusi dengan sukses oleh Zikri Ferdiansyah pada menit ke-32. 1-0 untuk keunggulan Persiraja.
Meskipun Malut membangun serangan bertubi-tubi, hingga akhir babak pertama, mereka gagal menembus pertahanan Persiraja. Namun, di injury time, Zikri menciptakan penalti kedua, yang berhasil dikonversi oleh Frets Buruan menjadi gol. Skor 1-1 menutup babak pertama.
Di babak kedua, pergantian pemain oleh Imran Nahumarury membawa Jose Wilkson Teixeira untuk meningkatkan serangan Malut. Persiraja melakukan banyak penyelamatan, yang membuat belum ada tercipta gol tambahan.
Pertandingan pun dilanjutkan dengan tambahan waktu dua kali 15 menit. Begitu peluit babak tambahan waktu ditiup wasit Muhammad Tri Santoso, Persiraja langsung menyerang.
Berawal dari umpan silang Muhammad Rizky Yusuf, Ramadhan (Madon) membobol gawang Aldhila Ray lewat sundulan saat laga baru berjalan 29 detik berjalan. Persiraja kembali unggul 2-1. Namun pada menit ke 104, Dave Mustaine menyamakan kedudukan menjadi 2-2 dengan sepakan keras dari luar kotak penalti.
Pada menit ke-115, Jose Wilkson mencetak gol kemenangan untuk Malut United. Di sisa waktu pertandingan, tim besutan Achmad Zulkifli mencoba berbagai upaya untuk mencetak gol namun gagal. Kemenangan dramatis 3-2 untuk Malut United akhirnya mengantarkannya lolos ke Liga 1.
Sementara itu, Persiraja yang degradasi ke Liga 2 musim 2023/2024 dan berhasrat untuk kembali ke kompetisi teratas tersebut haris mengubur mimpinya sementara waktu. Pada laga leg pertama di Stadion Langsa, Selasa (05/03/2024) lalu, laga berakhir imbang tanpa gol.
Dengan kemenangan ini, Malut United promosi ke Liga 1 2024/2025 bersama Semen Padang FC dan PSBS Biak, sementara Persiraja harus bersaing di Liga 2 pada musim mendatang.