Pelatih PSMS Medan Kecewa Laga Kontra Sada Sumut Tanpa Penonton, Suporter PSMS: Berpeluang Ada Kecurangan
Kitakini.news - Keputusan manajemen Sada Sumut FC meniadakan tiket untuk penonton menjadi hal yang disesalkan Pelatih PSMS Medan, Ridwan Saragih maupun kelompok suporter PSMS Medan. Bahkan kelompok suporter menduga keputusan manajemen Sada Sumut FC dilakukan dalam rangka mencari celah untuk memenangkan tim tuan rumah dengan cara yang tak sportif.
Baca Juga:
Dalam laga itu, pihak Sada Sumut FC memutuskan tidak melakukan penjualan tiket ke penonton. Padahal secara regulasi mereka diperbolehkan untuk menghadirkan suporter.
Hal itu pun menimbulkan tanda tanya bagi kelompok Supporter PSMS Medan, salah satunya terutama PSMS Medan Fans Club (PFC).
"Kok bisa tanpa penonton ini, apa mau distelnya semua wasit?. Jadi curiga lah kami ini, karena belum ada dari PSSI mengatakan tanpa penonton, yang ada itukan tanpa supporter tim tamu. Ini tanpa penonton, ada apa?," ujar Ketua PFV, Hendra Sihaloho.
Dia berharap Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan terhadap keputusan yang diambil Sada Sumut FC jelang menghadapi PSMS Medan di kompetisi Liga 2 ini.
"Kita meminta PSSI untuk memberikan sanksi tegas kepada Sada Sumut FC dan semua official-nya. Karena apa? Ini seperti ada mafia yang bermain di sini. Sedangkan kami sudah menghargai keputusan tanpa supporter tim tamu, kan sudah tidak benar ini," Tegas Hendra.
Menurutnya aneh jika alasan peniadaan penonton lantaran tak punya basis klub suporter.
"Kita curigai juga PSSI terlibat di dalamnya ini, kalau tidak memberikan sanksi terhadap Sada Sumut FC. Kan gak lucu ada klub, tapi tidak punya penonton, lebih bagus bubarkan klubnya. Kan gak lucu, di mana-mana semua klub didunia ini, pasti ada penontonnya. Kalau gak bisa pak Erick Tohir memberikan sanksi tegas, lebih baik pak Erick Tohir mundur," tambahnya.
Dia menegaskan jika PSSI tidak memberikan sanksi terhadap Sada Sumut FC, maka PSMS Medan Fans Club (PFC) akan langsung melayangkan surat ke Kemenpora terhadap keputusan tanpa penonton di laga Sada Sumut FC VS PSMS Medsn ini.
"Jika tidak ada sanksi untuk Sada Sumut, kami akan menyurati PSSI, tembusan pasti akan ke Kemenpora. Karena ada dugaan gak beres PSSI di sini," pungkasnya.
Sementara itu, Pelatih PSMS Medan, Ridwan Saragih mengaku PSMS dirugikan dengan keputusan Sada Sumut meniadakan penonton yang masuk dengan tiket berbayar.
PSMS punya suporter banyak, pastilah sedikit merugikan tim, karena kita tahu suporter PSMS inu jumlahnya banyak, ada di mana-mana. Tetapi saya pastikan pemain tidak akan terpengaruh untuk pertandingan besok," ucapnya.
Reporter: Sumri Harahap
Redaksi