Kitakini.news - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora-RI), Ario Bimo Nandito memberikan Doorprize Umrah kepada 3 orang Guru Mengaji dan Pembersih Masjid binaan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) pada acara Puncak Milad BKPRMI ke-46 tahun di pelataran Masjid Istiqlal Jakarta, Minggu (3/9/2023).
Teks foto: Menpora-RI Ario Nandito saat membacakan nama penerima Doorprize Umrah kepada 3 Guru Mengaji dan pembersih masjid Binaan BKPRMI saat peringatan Milad ke-46 BKPRMI di Pelataran Masjid Istriqlal Jakarta, Minggu (3/9/2023). (Dok. DPP BKPRMI)
Doorprize Umrah yang diberikan ini diharapkan mampu menjadi motivasi sebagai ajakan kepada generasi muda Islam agar terus bersemangat dalam memakmurkan dan menjadikan masjid menjadi tempat diskusi keagamaan serta memberikan dukungan kepada pemuda yang membutuhkan fasilitasi dalam membina generasi bangsa.
"Saya menginginkan organisasi ini tetap konsisten dalam membina generasi Qur’ani dan pemberdayaan pemuda serta remaja yang lebih kuat, agar bisa terwujud kader BKPRMI yang menjalankan program-program dakwahnya mendukung program pemerintah dalam pembinaan ummat diseluruh Indonesia," ujar Menpora usai menghadiri jalan santai dan doa bersama pada acara rangkaian Milad BKPRMI ke-46 yang dihadiri 15.000 kader BKPRMI se Indonesia di Pelataran Masjid Istiqlal Jakarta, Minggu (3/9/2023).
Pada kesempatan itu, Menpora juga mengaku bangga dengan kepemimpinan Mentornya yakni Ketua Umum DPP BKPRM Datuk H Said Aldi Al Idrus yang membuat organisasi ini semakin maju pesan dan bersinergi dengan kementerian yang membawa manfaat bagi ummat.

“Pada Milad ke-46 BKPRMI tahun ini, saya bisa memberikan bantuan kepada guru mengaji dan pembersih masjid berupa Doorprize Umrah agar mereka tetap semangat dalam menjalankan aktivitasnya setiap hari untuk mengajar mengaji dan juga membersihkan masjid,” Ario yang juga Mantan Ketua Umum DPP AMPI.
Sementara itu dalam sambutannya, Ketum DPP BKPRMI Datuk H Said Aldi Al Idrus mengucapkan terima kasih kepada Menpora Ario Nandito yang telah memberikan dukungan pada Milad ke-46 BKRPMI.
“Saya beserta jajaran pengurus dan seluruh kader serta anggota BKPRMI se Indonesia mengucapkan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan. Melalui forum ini, saya juga mengimbau kepada semua remaja masjid agar menghidupkan dan meramaikan aktivitas di masjid,” imbuh Said Aldi.
“Anak-anak muda harus diajak ke masjid untuk Sholat Berjemaah, belajar membaca Al Qur’an dan agama,” ucap Said Aldi yang juga Ketua Umum Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia .
Tak hanya itu, Said Aldi juga meminta seluruh DPW BKPRMI se Indonesia agar membangun komunikasi dengan jajaran pemerintah di daerah masing-masing terkait program yang bisa dikolaborasikan.
"Harus tetap semangat. Jangan patah semangat. Ayo bersama bangun BKPRMI,” tegasnya.

Lebih lanjut Said Aldi mengungkapkan bahwa persoalan di Indonesia adalah adab. Karena dari adab muncul peradaban yang kemudian disusul dengan ilmu. Pada era globalisasi ini, harusnya ilmu mampu memberikan pengetahuan positif kepada masyarakat dan bukan malah sebaliknya, yakni membuat rusak jiwa dan mental rakyat.
"Maka dari itu, buatlah program yang benar-benar menyentuh dan membawa dampak positif yang besar bagi generasi bangsa,” cetus Said Aldi seraya menambahkan bahwa program-program yang telah disusun dari Pusat harus tetap dijalankan demi menjaga kekuatan pemud-pemuda Islam diseluruh Indonesia.
"Selain program memakmurkan masjid, BKPRMI juga memiliki program utama yakni menciptakan generasi Qur'ani, yang bisa, paham dan hafal Al Qur'an,” terangnya.
"Saya bersyukur dan berterima kasih kepada seluruh DPW dan DPD BKPRMI se Indonesia yang telah mendukung dan mengajak Pemuda Islam untuk bersinergi bersama membangun generasi yang kuat. Saya harap kedepannya seluruh kader BKPRMI diseluruh Indonesia bisa menjalankan kegiatan dengan lancar dan sukses," pungkas Said Aldi.
Reporter: Heru Soesilo
Komentar 0