Jumat, 22 November 2024

Kericuhan TPS 17 Sei Agul, Mota Medan Terkait Lembar C1

Azzaren - Jumat, 16 Februari 2024 12:17 WIB
Kericuhan TPS 17 Sei Agul, Mota Medan Terkait Lembar C1
Teks foto : Caleg Partai Nasdem DPRD Kota Medan Dapil 1, Antonius Devolis Tumanggor (kaos putih) terlibat cekcok dengan petugas KPPS terkait tidak adanya lembar C1. (Azzareen)

Kitakini.news -Indikasi kecurangan dalam Pemilu 2024 ditemukan di Kota Medan, tepatnya di TPS 17, lingkungan 4, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sumatera Utara, Kamis (15/2/2024) sekitar pukul 00.00.

Baca Juga:

Indikasi kecurangan tersebut dialami oleh Caleg Partai Nasdem DPRD Kota Medan Dapil 1, Antonius Devolis Tumanggor. Pasalnya saat melakukan penghitungan suara untuk DPRD Kota Medan, ternyata lembar C1 Plano Partai Nasdem tidak ada, sehingga surat suara untuk Partai Nasdem dan Calegnya disisihkan.

Antonius mempertanyakan perihal tidak adanya lembar C1 dan minta agar dilakukan pencoblosan namun jawaban ketua KPPS tidak memuaskan sehingga kericuhan hampir saja terjadi malam itu.

Antonius menyesalkan sikap lalai KPU Kota Medan yang tak becus dalam mendistribusikan logistik pemilu seperti form C Plan. Hal ini dibenarkan oleh salah satu panitia pemilihan kecamatan, Bondol Simamora yang menyatakan kelalaian petugas KPU, KPPS dan pengawas.

Antonius juga menyayangkan petugas KPPS dan pengawas TPS dari Bawaslu justru melakukan rekapitulasi suara, tanpa menunggu lembar formulir c plano untuk Partai Nasdem dan calon legislatifnya.

Lebih parahnya lagi terdapat rekapitulasi suara di formulir menggunakan pensil sehingga rawan penyalahgunaan hasil suara.

"Ini sudah nampak temuan, temuan yang sudah dimana pada petugas kan sudah dilakukan bimtek, ada pelatihan, semua salah, jadi kami minta dan harapan kita supaya di TPS 17 diulang kembali, seperti kejadian di jl gereja itu juga diulang dan tidak ada masalah, kenapa ini dipersulit," katanya.

Dia menegaskan permasalahan ini harus diusut tuntas, biar ini jangan biasa di Kota Medan, karena masyarakat Kota Medan sudah pintar bukan bodoh. "Kalau calegnya tidak kompeten, ngapain dia beli bilik suara," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Medan, David Reynold merespon kericuhan yang terjadi di Kelurahan Sei Agul tersebut dengan mendatangi langsung danmemberikan saran dan perbaikan yang bisa diterima semua pihak.

Hasil rembukan bersama Antonius, Komisioner Bawaslu Dan Kpu Kota Jakarta adalah disepakati nonton berjamaah proses penghitungan ulang.

"Kita menemukan ada ketidakpuasan dari salah satu caleg di mana suara dan lain-lain lalu kita datang ke sini itu mengklirkan masalah dengan duduk bersama menjelaskan titik permasalahannya," ujar David.

David menambahkan permasalahan di penghitungan surat suara provinsi dan juga kota Medan, dimana ada tulisan yang pakai spidol atau tinta biru ada juga yang menggunakan pensil.

"Nah jadi dari situ ada dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh KPPS jadi kita clearkan tadi akhirnya kita memutuskan untuk melakukan perhitungan ulang terkait saran dan perbaikan yang kita berikan," katanya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: M Iqbal
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Pengesahan 9 Fraksi DPRD Medan Ditargetkan Pekan Depan

Pengesahan 9 Fraksi DPRD Medan Ditargetkan Pekan Depan

dr Mustafa Kami Adam Apresiasi PN Jakpus Yang Tak Menerima Gugatan Aulia Agsa

dr Mustafa Kami Adam Apresiasi PN Jakpus Yang Tak Menerima Gugatan Aulia Agsa

KPU Medan Akan Rekrut 23.226 KPPS untuk Pilkada 2024

KPU Medan Akan Rekrut 23.226 KPPS untuk Pilkada 2024

Pelantikan 30 Anggota DPRD Padangsidimpuan Periode 2024-2029, Ini Namanya

Pelantikan 30 Anggota DPRD Padangsidimpuan Periode 2024-2029, Ini Namanya

Dipecat NasDem, Aulia Agsa Menggugat, Ini Kata Pengamat

Dipecat NasDem, Aulia Agsa Menggugat, Ini Kata Pengamat

Persiapan PSU untuk Calon DPD RI Dapil Sumbar, Ini Persiapan KPU Padang

Persiapan PSU untuk Calon DPD RI Dapil Sumbar, Ini Persiapan KPU Padang

Komentar
Berita Terbaru