Ratusan Petani dan Pensiunan PNS Dorong Gus Irawan Maju Di Pilkada Tapsel
Kitakini.news -Ratusan petani dan pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS/ASN) di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) meminta anggota DPR-RI Gus Irawan Pasaribu untuk 'Turun Gunung' maju di Pilkada serentak 2024.
Baca Juga:
Permintaan ini didasari oleh rasa
sedih dan pilu melihat merosotnya kondisi pemerintahan, pembangunan dan
kehidupan masyarakat Tapsel di kurun waktu tiga tahun terakhir.
Hal itu diungkapkan petani yang
terhimpun dalam Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) dan Himpunan Kerukunan Tani
Indonesia (HKTI) Tapsel, saat sarasehan bersama Gus Irawan di Cottage MPM
Parsorminan Sipirok, Jumat (7/6/2024).
Dorongan serupa juga disampaikan
para pensiunan PNS yang tergabung dalam Perhimpunan Purnabakti Aparatur Sipil
Negara (PPASN) Pemkab Tapsel yang turut hadir di sarasehan tersebut.
Ketua KTNA Tapsel Juang Pakpahan
mengatakan, kurun waktu tiga tahun terakhir ini para petani kurang mendapat
perhatian serius dari pemerintah daerah.
"Di era Bupati Syahrul
Pasaribu, petani Tapsel sudah cukup diperhatikan dan bahkan telah menjadi tuan
di tanah sendiri," ucap Juang.
Namun, lanjutnya, setelah bupati
berganti, petani Tapsel dan khususnya yang tergabung di KTNA sudah kurang
diperhatikan sehingga kehidupannya jauh dari sejahtera. Karena itu meminta Gus
Irawan ikhlas maju di Pilkada dan mereka siap untuk memenangkannya.
KTNA meyakini Gus mampu membawa
Tapsel, khususnya petani, kembali bangkit sebagaimana yang pernah dirasakan di
masa kepemimpinan Bupati Syahrul M. Pasaribu.
Senada disampaikan Ketua HKTI Tapsel
Hamdan Nasution. Sampai saat ini, Gus Irawan masih menjabat Ketua HKTI Sumatera
Utara, sehingga diyakini lebih memahami kebutuhan petani di Tapsel.
"Penduduk Tapsel mayoritas
petani. Tentu dengan dipimpin seorang bupati yang memiliki keterikatan dengan
petani, maka keberpihakan pemerintah daerah akan lebih baik lagi. Kami yakin,
kondisi pupuk yang langka serta irigasi persawahan yang buruk akan lebih mudah
teratasi," bebernya.
Selain itu, dengan dipimpin bupati
yang berpengalaman dan punya hubungan dekat dengan Presiden RI terpilih dan
notabene adalah mantan Ketua Umum HKTI, Prabowo Subianto,maka petani
Tapsel akan mengalami kebangkitan kejayaannya kembali.
"Program pak Prabowo di bidang
pertanian atau ketahanan pangan termasuk yang prioritas. HKTI meyakini,
dipimpin pak Gus Irawan, petani Tapsel akan mendapat perhatian dan sentuhan
yang lebih baik," ujarnya.
Harapan kepada Gus maju di Pilkada
juga disampaikan Ketua PPASN Tapsel, Marasaud Harahap. Sebagai orang-orang yang
menjadi pelaku sejarah kemajuan Tapsel di era Bupati Syahrul Pasaribu seperti memindahakan
Ibukota dan pusat pemerintahan dari Sidimpuan ke Sipirok dengan membangun
kantor Bupati yang terpusat dan terintegrasi, pengurus dan anggota PPASN sangat
prihatin melihat kondisi Tapsel sekarang ini.
Pembangunan Tapsel sudah merosot di
berbagai sektor dan bahkan bertahan sajapun tak bisa. Zaman Bupati Syahrul,
Tapsel sudah maju di sektor kesehatan, pendidikan, ekonomi dan infrastruktur
walaupun belum sempurna secara keseluruhan.
Ditinggal Syahrul, ternyata ranking
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai parameter mengukur peningkatan
kesejahteraan masyarakat, Tapsel sebagai salah satu kabupaten/kota di
Sumut, rangkingnya melorot dan dilangkahi oleh daerah pemekarannya, Paluta,
selama dua tahun berturut-turut (2022 dan 2023).
Mantan Asisten III Pemkab Tapsel itu
menyebut, IPM berfungsi untuk mengukur capaian pembangunan manusia berbasis
sejumlah komponen dasar.
Yakni melalui pendekatan tiga
dimensi dasar yang mencakup sektor kesehatan yaitu umur panjang (usia harapan
hidup) dan sehat, pendidikan dan pengetahuan yaitu rata-rata lama sekolah dan
harapan lama sekolah serta standar kehidupan layak (ekonomi).
Peningkatan IPM Tapsel tidak secepat
daerah lain seperti Paluta. Sehingga rangking Tapsel menurun di antara 33
kabupaten/kota di Sumut dan berada di bawah Paluta yang merupakan daerah
pemekaran Tapsel.
Demikian juga Gini Ratio sebagai
salah satu alat untuk mengukur tingkat kesenjangan atau ketimpangan pembagian
pendapatan relatif antar penduduk di suatu wilayah.
Ternyata tiga tahun terakhir ini
Tapsel menunjukkan hasil kurang baik atau belum bisa menyamai tahun 2020, yang
ketika itu skornya 0,2022.
"Yang kaya semakin kaya dan
yang miskin semakin miskin. Artinya pemerataan kesejahteraan di Tapsel tidak
merata dan tidak seimbang. Tak seperti di zaman Bupati Syahrul Pasaribu yang
relatif cukup baik," sebut Marasaud.
Kondisi IPM dan Gini Ratio yang kurang
membanggakan ini, ternyata tidak berbanding lurus dengan koleksi puluhan
penghargaan utamanya penghargaan dalam pelaksanaan program PKK yang diperoleh
dan dipublish Pemkab Tapsel dalam kurun waktu tiga tahun anggaran terakhir.
Seperti tahun 2022 dan tahun 2023
penghargaan yang diperoleh itu sampai puluhan, akan tetapi justru di tahun
itulah IPM Tapsel dilampaui Paluta dan Gini Ratio pun belum mampu menyamai
tahun 2020.
"Artinya ada yang ambivalen
disitu' yaitu penghargaan Tapsel banyak diperoleh, tetapi peningkatan
kesejahteraan (IPM) tidak secepat daerah lain seperti Paluta serta penurunan
tingkat ketimpangan/kesenjangan di masyarakat tidak seperti yang
diharapkan," ujar Marasaud.
Menjawab semua itu, Gus Irawan
menyatakan siap untuk maju di Pilkada Tapsel. Karena itu ia meminta do'a dan
dukungan seluruh petani dan pensiunan maupun PNS yang masih aktif.
Anggota DPR RI dua periode dari
Dapil Sumut 2 dan terpilih kembali untuk yang ketiga periode di Pemilu 2024 ini
menyebut, pencalonannya di Pilkada Tapsel telah mendapat restu dan penugasan
dari pimpinan partainya di Gerindra.
Keluarga besar H. Hasan Pinayungan
Pasaribu melalui rapat di rumah abang tertua mereka Prof. H. Bomer Pasaribu,
juga meminta dan mendorong Gus untuk maju di Pilkada Tapsel.
Keluarga besar H. Hasan Pinayungan
dan Hj. Alimah Pakpahan meminta Gus maju di Pilkada, karena telah banyak
masyarakat yang datang mengeluhkan kondisi Tapsel saat ini. Merosot di berbagai
sektor.
Gus Irawan tidak menerima permintaan
itu dengan serta merta. Namun ia meminta dilakukan survey di lapangan, agar
keluhan masyarakat itu dapat dipertanggungjawabkan secara akademis.
Setelah melihat hasil survey itu,
Gus makin mantap maju di Pilkada. Sebagai seorang kader terbaik partai yang
Ketua Umumnya, Prabowo Subianto, Presiden RI pada Pilpres 2024, ia siap
menjalankan perintah maju di Pilkada Tapsel.
"Insya Allah, dengan resources
yang ada, kita kembalikan kebangkitan Tapsel di berbagai sektor. Ada dua misi
yang saya bawa di pencalonan ini, mengembalikan marwah Tapsel dan juga marwah
keluarga," pungkas Gus Irawan. (**)