Inilah Pemenang PSU Caleg DPD dari Sumbar

Kitakini.news - Pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat mengumumkan rekapitulasi hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU) Calon legislative (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPD) RI 2024.

Baca Juga:

• Nasdem Desak Usut Dugaan Politik Uang Menjelang PSU di Siak
• Putusan MK Soal Pilkada Serang Dikritik Tajam, Dinilai Aneh dan Janggal oleh Pakar Hukum
• MK Putuskan Pemungutan Suara Ulang di Siak di 3 TPS

Pernah dicoret KPU, Ketua DPD Irman Gusman, periode 2004–2009, masuk dalam dominasi empat besar perolehan suara terbanyak pada PSU, tanggal 13 Juli 2024 lalu.

KPU Sumatera Barat, melaksanakan rekapitulasi hasil PSU, di salah satu hotel di Kota Padang, Sumbar, mulai 19-20 Juli 2024. Masing-masing 19 KPU kabupaten dan kota menyampaikan rekap pada pleno kali ini.

Berdasarkan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil PSU, suara terbanyak diraih calon anggota DPD nomor urut 2, Cerint Iralloza Tasya, yakni 230.020 suara.

Menyusul suara terbanyak kedua diraih Muslim M Yatim calon nomor urut 12, dengan perolehan 199.919 suara. Suara terbanyak ketiga diraih Jelita Donal calon nomor urut 8 yakni 187.765 suara.

Sedangkan, suara terbanyak keempat yakni Irman Gusman calon nomor urut 7 dengan 176.987 suara. Mantan Ketua DPD periode 2004–2009 ini, sebelumnya dicoret KPU sehingga tidak bisa ikut kontensasi pada 14 April 2024 lalu. Namun, Irman menggugat, sehingga MK mengabulkan gugatannya dan dilaksanakan PSU.

Sementara Emma Yohanna calon nomor urut 5 hanya meraup 122.547 suara atau berada di posisi kelima perolehan suara terbanyak.

Senator asal Sumbar ini kini gagal pada pertarungan PSU, meskipun sebelumnya pada Pemilu 14 Februari 2024 lalu meraih urutan kedua peraih suara terbanyak.

Ketua KPU Sumatera Barat, Surya Efitrimen, Sabtu (20/7/2024), menyebutkan hasil Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi PSU DPD RI sudah menetapkan perolehan suara, namun yang berhak menetapkan empat calon senator terpilih akan dilakukan KPU RI.

Selain itu, Surya juga menyebutkan, berdasarkan hasil rekapitulasi dan penetapan suara tersebut, jumlah keseluruhan surat suara yang digunakan 1.461.058 suara atau 35,5 persen, dengan rincian suara sah sebanyak 1.439.145 suara, suara tidak sah sebanyak 21.913 suara.