Kedepankan Kampanye Santun dan Cerdas, Ronald Tampubolon: Saya Bersama Ibu Susanti Akan Kembalikan Siantar Sebagai Kota Pendidikan
Kitakini.news -Maju sebagai pasangan bakal calon (Bacalon) Walikota dan Wakil Walikota Siantar, diperhelatan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Rabu (27/11/2024) mendatang, Susanti Dewayani-Ronald Darwin Tampubolon siap bertarung dengan mengedepankan kampanye dan sosialiasi santun tanpa harus memberikan penilaian buruk terhadap pasangan Bacalon lain.
Baca Juga:
Selain itu, kata Bacalon Wakil Walikota
Siantar Ronald Darwin Tampubolon, dirinya bersama Susanti Dewayani yang
merupakan Incumbent juga siap memaparkan program-program pro rakyat yang tepat
sasaran, guna kemajuan Kota Siantar untuk 5 tahun kedepan.
"Adapun program tersebut yakni bidang pendidikan,
kesehatan dan hadirnya pemerintah untuk memajukan pelaku Usaha Mikro Kecil
Menengah (UMKM)," imbuh Ronald saat dikonfirmasi Kitakini.news melalui sambungan seluler dari Medan, Selasa
(3/9/2024).
Untuk bidang pendidikan, jelas Ronald, pasangan
Susanti-Ronald akan menjadikan kembali Kota Siantar sebagai Kota Pendidikan
dengan cara meningkatkan kualitas mutu guru maupun tenaga pengajar di
sekolah-sekolah yang berada dibawah naungan Pemeritah Kota Siantar.
Kemudian, lanjut Ronald, akan
memaksimalkan APBD Kota Siantar dan berupaya menggelontorkan anggaran dari
Pemerintah Pusat untuk kebutuhan melengkapi sarana prasarana kebutuhan pendidikan.
"Seperti perbaikan gedung sekolah dengan
mengisi perlengkapan mobilernya serta memberikan beasiswa bagi anak-anak
Siantar yang kurang mampu dalam membiayai sekolah," tutur Politisi Partai
Hanura ini.
Selain sektor pendidikan, sambung
Ronald, peningkatan pelayanan kesehatan juga akan menjadi skala prioritas,
seperti membenahi sistem pelayanan rumah sakit umum daerah sekaligus melengkapi
alat-alat kesehatannya.
"Dan yang terakhir adalah hadirnya
pemerintah untuk memanjuk para pelaku UMKM. Ini penting dilakukan agar para
pelaku UKM kita lebih nyaman dalam menjalankan usahanya karena dibantu, diawasi
dan dimudahkan dalam memasarkannya dan UMKM merupakan salah satu sektor
pendukung bagi destinasi wisata. Tanpa UMKM, destinasi wisata di Siantar tidak
akan berkembang dan maju," pungkasnya. (**)