Bawaslu Tapsel Sosialisasikan DPT Untuk Pilkada Serentak 2024

Kitakini.news -Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Tapanuli Selatan (Tapsel) menggelar sosialisasi Sosialisasi Pengawasan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, Rabu (27/11/2024) mendatang di salah satu hotel yang ada di Kecamatan Sipirok, Selasa (10/9/2024).

Baca Juga:

• Jelang Pilkada 2024, Polres Tapteng Gelar Apel Simulasi Sispam Kota
• Pemko Medan Harap KPU Rekrut KPPS Berintegritas
• Bawaslu Sumut ‘Panggil’ 25.233 Orang untuk Mengawasi TPS Pilkada

Hadir pada acara tersebut, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut), Batara Manurung, Ketua Bawaslu Tapsel periode 2018-2023 Dr SL Simbolon

Pada kesempatan tersebut Ketua Bawaslu Tapsel, Taufik Hidayat SE MM mengatakan Sosialisasi PengawasanDPT tersebut sangat penting dilaksanakan bagi masyarakat guna ikut mengawal seluruh tahapan Pilkada serentak 2024 agar berjalan sesuai regulasi, termasuk dalam penyusunan DPT.

"Sebagai pengawas, kami meminta masyarakat untuk selalu mengingatkan dan memberikan kritik kepada Bawaslu dalam menjalankan tugas dan wewenang di setiap tahapan pelaksanaan Pemilu maupun Pilkada," beber Taufik.

Selain itu, Taufik juga mengungkapkan bahwa salah satu bakal calon Bupati Dolly Putra Pasaribu telah melakukan pergantian calon wakilnya, Minggu (8/9/2024) malam yakni dari semula Ahmad Buchori menjadi Parulian Nasution.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Komisioner KPU Sumut Batara Manurung mengatakan sebagai penyelenggara Pemilu, pihaknya mempunyai dua tugas pokok yaitu melayani peserta Pemilu yakni partai politik serta calonnya dan melayani pemilih yang harus dilakukan secara terbuka untuk memberikan kepercayaan pada masyarakat.

"Penyusunan DPT diawali pembentukan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang dibentuk KPU yang bertugas untuk melakukan pendataan pemilih dari rumah ke rumah dan dikontrol oleh jajaran KPU serta di awasi jajaran Bawaslu. Pastikan anda sudah terdaftar di DPT sesuai syarat yang sudah berumur 17 tahun pada saat pemilihan atau sudah menikah dan pastikan tidak ada TNI/Polri aktif yang terdaftar di DPT," paparnya.

Sebelumnya, Koordiv HP2H Bawaslu Tapsel Vernando Maruli Aruan pada awal acara mengatakan kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman bersama antara jajaran pengawas kecamatan dengan kelompok masyarakat, organisasi masyarakat,agama dan kepemudaan di kabupaten Tapanuli Selatan.

Dalam melakukan pengawasan sub tahapan Daftar pemilih Sementara hasil perbaikan di lingkungan masing-masing serta menyebarluaskan pemahaman dan pengetahuan teknis pengawasan daftar pemilih tetap pada pemilihan serentak tahun 2024.

Bawaslu Tapanuli Selatan mengharapkan kelompok masyarakat dan organisasi masyarakat sebagai mitra strategis Bawaslu untuk mencermati dan meneliti data pemilih yg tidak memenuhi syarat (TMS) yang masih terdaftar di DPS.

"Saya mengingatkan kepada jajaran 15 panwascam yg terundang pada kegiatan agar dapat bekerja sesuai tugas pokok dan memahami regulasi terkait penyusunan daftar pemilih sesuai dengsn peraturan KPU nomor 7 Tahun 2024 tentang penyusunan daftar pemilih tetap pada pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur, Bupati dan wakil Bupati serta Walikota dan wakil Walikota Tahun 2024 dn keputusan KPU nomor 799 tahun 2024 tentang petunjuk teknis penyusunan daftar pemilih pada penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur, Bupati dan wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota pada tahun 2024," jelasnya.

"Saya juga menghimbau seluruh jajaran pengawas kecamatan dapat melakukan pengawasan pada tahapan penyusunan daftar pemilih sesuai dengan surat edaran Bawaslu Nomor 89 Tahun 2024 tentang Petunjuk Teknis Pengawasan dan Penangganan Pelanggaran Dalam Penyusunan Daftar Pemilih Pada Pemilihan Serentak Tahun 2024," tuturnya.(**)