Ratusan Petani di Riau Gelar Syukuran dan Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran

Kitakini.news - Ratusan petani yang tergabung dalam gerakan lawan mafia tanah (Garlamata) menggelar syukuran dan deklarasi dukungan kepada calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo-Gibran, Kamis (11/1/2024).

Baca Juga:

• Soal Mafia Tanah, ARS : Kita Butuh Regulasi Tegas, Komprehensif dan Berkeadilan!
• Dua Orang Dikabarkan Tewas Akibat Bentrok di Lahan Garapan Selambo
• Veronica Tan Sah Jadi Wamen PPPA, Komitmen Tingkatkan Gizi dan Perlindungan Anak

Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menguatkan dukungan dan untuk memenangkan Prabowo-Gibran yang tengah gencar mengkampayekan program industrialisasi nasional.

Sekitar 500 masyarakat petani menggelar syukuran dan deklarasi untuk kemenangan Capres Prabowo-Gibran digelar di Desa Kijang Rejo, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau.

Acara tersebut juga dihadiri oleh mantan gubernur Riau, Rusli Zainal, yang juga sebagai tim pemenangan Prabowo-Gibran di Provinsi Riau.

Dalam deklarasi tersebut, masyarakat petani se-Provinsi Riau berjanji dan bersumpah untuk memberi dukungan sepenuhnya kepada pasangan capres nomor urut 2, Prabowo-Gibran.

Mereka menilai pasangan Prabowo-Gibran ini gencar menjalankan program-program industrialisasi nasional.

Ketua Umum Gerlamata, M. Riduan mengatakan bagi kaum tani, program industrialisasi nasional ini sangatlah penting dan mesti diwujudkan, sebab melalui program ini konflik agraria yang banyak terjadi di Indonesia, lebih khususnya di Provinsi Riau dapat dituntaskan.

Dikatakannya kegiatan syukuran dan deklarasi petani se provinsi riau ini, untuk membuat dukungan kepada pasangan capres Prabowo-Gibran karena dianggap Provinsi Riau memiliki konflik agraria terbesar di Indonesia.

Untuk itu masyarakat petani memiliki harapan besar kepada pasangan Prabowo-Gibran jika terpilih nanti harus mewujudkan dengan langkah kongkrit di lapangan.

Setelah menggelar deklarasi, masyarakat petani melakukan pemotongan tumpeng dan makan bersama sebagai bentuk rasa rasa syukur.

Potong tumpeng dan makan bersama itu juga untuk menguatkan petani bahwa memilih Prabowo –Gibran untuk memimpin Indonesia merupakan salah satu jalan keluar dari krisis yang sedang mendera negeri ini dan juga konflik agrarian.