Lagi, Video Syur Beredar di Dunia Maya, Rebecca Klopper Sambangi Komnas Anti Kekerasan Terhadap Perempuan

Jika dihitung sepanjang tahun ini, video syur mirip artis Rebecca Klopper telah beredar sebanyak 3 kali dengan durasi yang berbeda-beda.

Baca Juga:

• Ini Bentuk Perlawanan FJPI pada Kekerasan Seksual
• Kurban Idul Adha Selebriti: Irfan Hakim, Lesti Billar, dan Atta Halilintar Berkurban Sapi Jumbo!
• Indosat Dorong Perempuan Sumut Kembangkan Bisnis dengan Teknologi

Sebelumnya video syur mirip artis Rebecaa Klopper ini berdurasi 47 detik, namun terbaru video syur itu berdurasi lebih panjang, yakni 1 menit 40 detik.

Sebelum ini juga, beredar video syur mirip Rebecca Klopper yang berdurasi jauh lebih panjang dari video pertama dan ketiga, yakni 11 menit.

Beredarnya video syur mirip wajah Rebecca Klopper inipun kembali gegerkan dunia maya. Netizen pun ramai berkomentar di postingan akun-akun gosip di media sosial.

Seperti yang dilansir dari akun gosip @lambe_danu, Jumat (20/10/2023), kuasa hukum Rebecca Klopper, yakni Raudah Mariah, sang pelaku sengaja mencicil video syur ini untuk menjatuhkan klien-nya.

Disebutkannya, akibat ulah pelaku, mental Rebecca saat ini dalam keadaan yang tidak baik. Karena secara tak langsung kejadian ini merugikan klien-nya. Salah satunya, cukup banyak kontrak pekerjaan untuk Rebecca yang dibatalkan karena kejadian ini.

Raudhah sendiri merupakan kuasa hukum yang ditunjuk sejak 4 Oktober 2023. Dia juga mengaku telah membuat laporan ke Bareskrim, selain itu juga membuat permohonan perlindungan kepada Lembaga LPSK dan KemenPPPA.

Melalui akun Instagram-nya, Raudhah juga mengungkapkan, jika kuasa hukum dan Rebecca Klopper sudah bertemu dengan Komnas Anti Kekerasan terhadap Perempuan untuk melakukan pengaduan berdasarkan kronologi yang dialami korban.

"Fokus kami tentunya adalah dukungan dari lembaga-lembaga terkait dan masyarakat terhadap pemulihan korban serta adanya efek jera dari pelaku yang sudah mengambil keuntungan dan berdampak kerugian besar bagi korban. Mohon doa dan dukungan dari semuanya," tulis Raudhah.