Selebgram Afifah Riyad Alami Dugaan Penganiayaan dari Mantan Kekasih Suaminya: Tubuh Lebam, Wajah Penuh Cakaran

Afifah mengaku mengalami kekerasan secara fisik dan juga mental yang dilakukan oleh seseorang yang berasal dari masa lalu suaminya.

Baca Juga:

• Polrestabes Medan Gagalkan Peredaran 6 Kg Sabu dan 70 Ribu Butir Pil Ekstasi
• Lagi, Selebgram Viral karena Bongkar Aib Perselingkuhan Suami
• Aktor Jefri Nichol Diperiksa Terkait Dugaan Penganiayaan di Polres Metro Jakarta Selatan

"Berawal dari mantan pacarnya suami membuat konten yang menyudutkan suami saya dan sering membuat konten yang membahas masa lalu mereka. Saya yang sangat tidak nyaman dengan kontennya, membalas dengan konten yang bertulis "jangan ajari aku sabar, suami aku masih di sindir terus sama mantannya"," tulis Aifah mengawali kalimat di postingannya, dilansir Senin (23/10/2023).

Setelah itu, melalui DM instagram pada tanggal 31 Mei 2023 pukul 15.45, mantan pacar suaminya itu mengajak bertemu. Namun Afifah menolaknya.

"Lalu wanita ini memberikan no hp kepada saya untuk kita berbicara lewat telefon. Lalu percakapan dalam telefon tersebut dia mengakui kalo konten yang dia buat memang untuk suami saya, dan dia bilang kalau dia pernah jalan dengan suami saya setelah saya dan suami saya menikah," sambung Afifah.

Lalu pada tanggal 7 juni pukul 19.25, Afifah sempat adu argumen dengan mantan pacar suaminya itu lewat telfon.

Singkat cerita, ketika memutuskan bertemu di sebuah restoran, bukannya berdamai, Afifah justru mendapatkan tindakan penganiayaan dan kekerasan fisik. Tak sendirian, Afifah datang bersama suaminya bertemu dengan mantan pacar suaminya itu yang juga datang bersama suaminya.

"Saya melaporkan kejadian tersebut ke polisi setempat yang menyebabkan beberapa luka carakan dan memar di bagian leher sebelah kiri, luka lecet bagian gusi, bibir atas, bibir bawah, beberapa memar bagian punggung sebelah kanan, memar dan lecet pada bagian lutut kanan kiri. Dan yang terparah luka sc yang bengkak dan memar," beber Afifah.

Afifah pun memohon doa publik agar laporan dan masalahnya cepat selesai.