Kitakini.news – PT Sarinah yang bergerak dibidang Retail didorong untuk dapat berperan memberikan ruang semaksimal mungkin bagi para pengrajin di Indonesia. Hal ini penting sebagai fungsi sosial dengan

Kitakini.news - Kantor OJK Regional 5 Sumatera Bagian Utara (OJK KR 5) melaksanakan roadshow Simolek Edutainment OJK di Kepulauan Nias guna meningkatkan pemahaman masyarakat tentang industri jasa keuangan dan

Kitakini.news - Kantor Wilayah I Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) memperketat pengawasan jelang Ramadhan, sehingga aksi spekulan bisa dihindari.Kanwil I KPPU di Medan, Ridho Pamungkas mengungkapkan pergerakan

Kitakini.news - Kinerja IHSG di akhir pekan ini mengalami pemulihan, setelah sempat terpuruk cukup dalam sepekan perdagangan terkahir. IHSG menutup pekan ini di zona hijau dengan penguatan 1.71% di level

Kitakini.news - Sampai saat ini, progres pekerjaan gapura di Jalan Sisingamanga Raja dan Jamin Ginting sudah di atas 95 persen atau dalam proses finishing, sedangkan di Jalan Gatot Subroto sudah mencapai 85

Kitakini.news - Kehadiran Wali Kota Medan Bobby Nasution di Pasar Sukaramai Jalan AR Hakim, menaruh harapan tersendiri bagi para pedagang pasar. Pedagang berharap kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution agar harga dan

Kitakini.news - Harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional Kota Medan terpantau stabil menjelang bulan suci Ramadan. Dari sejumlah bahan pokok hanya telur ayam ras yang mengalami peningkatan harga.Salah

Kitakini.news - Kepala Kantor Wilayah I KPPU Ridho Pamungkas mengingatkan para pelaku usaha baik swasta maupun BUMN/BUMD untuk tidak melakukan praktek tying (penjualan bersyarat) karena berpotensi melanggar hukum

Kitakini.news - Literasi dan Inklusi Keuangan masyarakat di Sumut cukup tinggi. Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) Tahun 2022, tingkat literasi pada tahun 2022 sebesar 51,69%, lebih tinggi

Kitakini.news – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia Sumatera Utara (DPW PSI Sumut), HM Nezar Djoeli menilai PT Pertamina (Persero) dinilai gagal mensosialisasikan sistem pembelian bahan bakar