Bunga Bangkai Mekar di Sydney, Sedot Minat Ribuan Pengunjung
Melansir berbagai sumber, Minggu (26/1/2025), sejatinya bunga bangkai ini telah tahunan di Royal Botanic Garden Sydney dan tidak ada yang tahu waktu pasti mekarnya. Uniknya, bunga ini mekar hanya selama 24 jam saja.
Baca Juga:
Kenyataan itu tak pelak membuat Royal Botanic Garden Sydney diserbu ribuan orang yang penasaran amorphophallus titanum atau yang dikenal sebagai bunga bangkai di Indonesia.
Pasalnya bunga ini belum pernah mekar di Sydney sejak 2010. Tentu momen ini sangat berharga bagi warga Sydney.
Saat kelopak bunga yang dinamai Putricia mulai mekar pada Kamis sore, antrean mengular. Bahkan pengunjung rela menunggu hingga tiga jam.
"Fakta bahwa bunga ini sangat besar, butuh waktu lama untuk mekar, dan baunya sangat busuk benar-benar menarik perhatian orang," kata kepala ilmuwan Sydney Botanic Gardens, Brett Summerell.
"Saya menyamakan baunya dengan possum yang mati," tambahnya.
Pada November 2024 lalu, bunga bangkai juga mencuri perhatikan Kota Geelong, Australia. Warga berbondong-bondong ke Kebun Raya Geelong untuk melihat bunga busuk ini.
Bahkan kebun raya sampai melakukan siaran langsung untuk menunjukkan kepada orang-orang yang tak sempat datang ke kebun raya.
Bunga bangkai merupakan tanaman ini asli Indonesia dan terdaftar sebagai 'terancam punah' dalam Daftar Merah Spesies Terancam IUCN.
Habitat aslinya di hutan Sumatera telah dirusak oleh degradasi lahan dan penggundulan hutan, dengan sebagian besar lahan diubah menjadi perkebunan untuk kayu, kertas atau kelapa sawit.