Rabu, 05 Februari 2025

Jangan Terlambat, Kenali Gejala Stroke ini dan Langsung ke Rumah Sakit

Fitri - Jumat, 10 Januari 2025 20:05 WIB
Jangan Terlambat, Kenali Gejala Stroke ini dan Langsung ke Rumah Sakit
kitakini/ilustrasi
Ilustrasi otak manusia
Kitakini.news -Sampai saat ini penyakit stroke masih menjadi momok. Karena itu, dianjurkan untuk mengetahui penyebab, gejala, serta penanganan stroke.

Melansir berbagai sumber, Jumat (10/1/2025), apalagi saat ini, stroke bukan hanya mengancam para lanjut usia (lansia), tetapi juga kalangan muda akibat gaya hidup tak sehat seperti jarang bergerak dan pola makan yang tak terjaga.

Baca Juga:

Sebagai informasi, stroke adalah kondisi di mana fungsi otak mengalami gangguan mendadak karena peredaran darah yang tersumbat dan perdarahan. Stroke sendiri memiliki berbagai faktor risiko.

"Ini menjadikan stroke sebagai kondisi gawat darurat (brain attack) yang membutuhkan penanganan cepat dan tepat. Penanganan dini tentu dapat mengurangi kerusakan otak dan meminimalisir kecacatan pascastroke," kata dr Manfaluthy, Dokter Spesialis Neurologi Konsultan Neurofisiologi Klinis di Mayapada Hospital Jakarta Selatan.

Kedatangan stroke kerap ditandai dengan gejala yang muncul tiba-tiba dan mempengaruhi fungsi badan, seperti kesulitan bergerak, berbicara, atau merasa lemas di satu sisi tubuh.

Dokter Spesialis Neurologi di Mayapada Hospital Kuningan, R Amanda Nabilah, mengingatkan bahwa masyarakat bisa jadi salah paham terhadap gejala stroke.

"Beberapa orang mungkin mengalami gangguan sementara pada aliran darah ke otak yang disebut stroke mini atau TIA (Transient Ischemic Attack). Gejalanya mirip stroke, tapi biasanya hilang dalam waktu kurang dari 24 jam. Sebaliknya, pada stroke, gangguan bisa berlangsung lebih dari 24 jam. Memahami perbedaan ini penting agar Anda segera mendapatkan penanganan medis dengan cepat dan tepat," paparnya.

Karena itu segeralah ke rumah sakit ketika menyadari ada gejala seperti senyum tidak simetris (mencong ke satu sisi), tersedak, dan sulit menelan air liur/air secara tiba-tiba.

Pun gerak separuh anggota tubuh melemah tiba-tiba, bicara pelo, atau tiba-tiba tidak dapat bicara, dan tidak mengerti kata-kata atau bicara tidak nyambung.

Selanjutnya kebas, baal, atau kesemutan separuh tubuh. Rabun, yakni pandangan satu mata kabur secara tiba-tiba. Begitu juga sakit kepala hebat tiba-tiba yang tidak pernah dirasakan sebelumnya, dengan gangguan fungsi keseimbangan seperti terasa berputar atau sulit mengkoordinasikan gerakan.

"Apabila mengalami atau menemukan orang dengan gejala tersebut, walaupun gejala telah berhenti, tetap bawa ke IGD sesegera mungkin," ujar Tri Wahyudi, Dokter Spesialis Neurologi Fellow Neurointervensi di Mayapada Hospital Tangerang.

Tri Wahyudi menyampaikan, pengobatan stroke efektif jika diberikan segera dalam periode emas atau golden period, yakni rentang waktu selama 4,5 jam pertama sejak serangan stroke terjadi.

"Penanganan yang tepat dan cepat termasuk obat-obatan yang diberikan selama periode ini dapat meminimalkan risiko kematian atau cacat permanen pada pasien stroke," pungkasnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Pembekuan Sel Telur Jadi Tren di Taiwan

Pembekuan Sel Telur Jadi Tren di Taiwan

Kapolres Tapteng Pimpin Sertijab Kabag SDM, Kasat Reskrim dan Kapolsek Pandan

Kapolres Tapteng Pimpin Sertijab Kabag SDM, Kasat Reskrim dan Kapolsek Pandan

Jangan Sepele dengan Tahi Lalat, Bisa Jadi Itu Kanker Kulit

Jangan Sepele dengan Tahi Lalat, Bisa Jadi Itu Kanker Kulit

Gerindra Kota Padangsidimpuan Minta Program MBG Segera Dikerjakan

Gerindra Kota Padangsidimpuan Minta Program MBG Segera Dikerjakan

Kesiapan Program MBG, Kapolres Padangsidimpuan Cek Dapur Usaha Catering

Kesiapan Program MBG, Kapolres Padangsidimpuan Cek Dapur Usaha Catering

Petugas Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Madina

Petugas Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Madina

Komentar
Berita Terbaru