Kunjungan DPRK Aceh Besar ke DPRD Medan, Bahas Pengembangan Sistem Parkir dan Pajak Daerah

Kitakini.news - Anggota DPRD Kota Medan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Lailatul Badri, menerima kunjungan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Besar, Selasa (5/11/2024).

Baca Juga:

• Soal UU HKPD, Komisi C DPRD Sumut Desak Pemerintah Pusat Kaji Ulang Alokasi DBH
• Lailatul Badri Sesalkan Dinas Koperasi UKM Medan Tak Hadiri Sosper
• Tak Hadiri Sosper Perdana, Lailatul Badri Semprot Dinas Koperasi dan SDABMBK Medan

Rombongan DPRK yang dipimpin oleh Muhsin, Wakil Ketua II DPRK Aceh Besar, datang bersama sejumlah anggota lain untuk mendiskusikan potensi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui berbagai sektor yang diterapkan di Kota Medan.

Dalam kunjungan tersebut, DPRK Aceh Besar tertarik untuk memahami lebih dalam sistem parkir dan pajak di Medan yang menjadi salah satu kontribusi utama PAD.

Muhsin menyebutkan bahwa sistem parkir di Medan, baik untuk tepi jalan maupun parkir umum yang dikelola dua dinas, menarik untuk dipelajari dan mungkin diterapkan di Aceh Besar.

"Kami melihat potensi dari sistem parkir di Medan sebagai kontribusi PAD yang layak untuk dicontoh. Kami akan mengkaji kemungkinan penerapannya di Aceh Besar dengan dukungan rekan-rekan di sini," ujar Muhsin.

Sementara itu, Lailatul Badri menyambut baik kesempatan ini untuk berbagi informasi terkait sistem PAD.

Dia menjelaskan bahwa di Medan, selain pajak konvensional seperti PBB, mereka juga telah menerapkan sistem parkir berlangganan yang berpotensi meningkatkan pendapatan daerah.

"Kami juga menyampaikan bahwa Kota Medan baru saja membentuk Alat Kelengkapan Dewan (AKD) sebagai langkah baru dalam meningkatkan pengawasan dan pengelolaan PAD," kata Lailatul.

Kunjungan ini diakhiri dengan diskusi lanjutan tentang potensi kerja sama di berbagai sektor lainnya serta foto bersama antara DPRD Medan dan DPRK Aceh Besar.