Rabu, 05 Februari 2025

Bahas Kerjasama Bidang Pendidikan, Fatoni Terima Dubes Jepang Masaki Yasushi

Heru - Rabu, 13 November 2024 23:58 WIB
Bahas Kerjasama Bidang Pendidikan, Fatoni Terima Dubes Jepang Masaki Yasushi
(Diskominfo Sumut/Munawar Harahap)
Pj Gubsu Agus Fatoni menerima kunjungan silaturahmi Dubes Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Rabu (13/11/2024).

Kitakini.news -Penjabat Gubernur Sumatera Utara (Pj Gubsu) Agus Fatoni menerima kunjungan silaturahmi Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi guna membahas kerjasama sektor pendidikan, seperti pertukaran pelajar dan perdagangan. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Gubernur Sumut Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Rabu (13/11/2024).

Baca Juga:

Pada kesempatan ini, Fatoni menjelaskan secara demografis mengenai luas, jumlah penduduk, kabupaten dan kota. Kemudian tentang budaya, ekonomi, kekayaan alam, hingga kerja sama yang selama ini sudah terjalin lama, seperti di sektor perdagangan dan pendidikan.

"Sumut salah satu provinsi terbesar keempat di Indonesia. Mempunyai luas wilayah yang cukup besar yang mempunyai sedikitnya 8 etnis dengan jumlah penduduknya berkisar 15 juta jiwa," imbuh Fatoni.

Sejumlah perusahaan Jepang juga telah beroperasional di Sumut, mulai dari bidang industri dan elektronik di Tanjung Morawa, industri karet alam, industri panas bumi dan lainnya. Begitupula kerjasama di bidang pendidikan, Sumut dan Jepang sudah menjalin kerjasama dalam hal pertukaran pelajar dan guru.

Sementara itu, Dubes Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubsu dan jajaran yang telah menyambut kedatangannya bersama tim. Ini merupakan kunjungan kerja pertamanya ke Sumut sejak bertugas menjadi Dubes Jepang untuk Indonesia pada Februari lalu.

Yasushi mengatakan, banyak warga Jepang yang tinggal di Sumut termasuk perusahaan Jepang yang beroperasi di daerah ini. Selain itu, antara Jepang dengan Sumut juga telah bekerjasama dalam bidang tenaga kerja.

"Banyak tenaga kerja dari Indonesia yang bekerja di Jepang. Mereka bekerja khusus di bidang medis, pelayanan, dan pertanian," ucapnya.

Masih kata Yasushi, bahwa Sumut memiliki sumber daya manusia (SDM) yang kompeten. Untuk itu, Yasushi berharap kerjasama di bidang ini juga dapat terjalin, dengan peningkatan keterampilan bagi pelajar.

"Sudah ada ratusan pelajar Indonesia belajar ke Jepang. Mereka belajar bahasa dan budaya Jepang. Saya berharap setelah kembali ke Indonesia, ilmu yang diperoleh bisa diterapkan untuk pembangunan Indonesia," bebernya.

Masaki Yasushi bercerita, kunjungan pertamanya ke Sumut membuatnya tertarik dengan indahnya Danau Toba. Dirinya mengaku ingin mengetahui bagaimana Pemerintah Provinsi Sumut berupaya mengenalkan Danau Toba ke dunia internasional, sehingga banyak turis asing berkunjungan ke sana.

Turut hadir pada pertemuan tersebut di antaranya, yaitu Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Basarin Yunus Tanjung, Kepala Dinas Pendidikan Sumut Abdul Haris Lubis, staf pemerintahan Sumut, Konsul Jenderal Jepang di Medan Takonai Susumu, Sekretaris III Kedutaan Besar Jepang di Jakarta Hayashida Yuichiro, dan Konsul Muda, Konsulat Jenderal Jepang di Medan sebagai penerjemah Furunobu Koichi. (**)


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Kapolres Langkat Beri Bantuan Meja, Kursi dan Papan Tulis ke SDN 056427

Kapolres Langkat Beri Bantuan Meja, Kursi dan Papan Tulis ke SDN 056427

Merokok di Osaka Kena Denda Rp105 Ribu

Merokok di Osaka Kena Denda Rp105 Ribu

DPRD Sumut Soroti Masalah Di Universitas Audi Indonesia

DPRD Sumut Soroti Masalah Di Universitas Audi Indonesia

Agus Fatoni Harusnya Alokasikan BKP Bangun Infrastruktur dan Fasilitas Pendukung Pendidikan di Nias

Agus Fatoni Harusnya Alokasikan BKP Bangun Infrastruktur dan Fasilitas Pendukung Pendidikan di Nias

Inspektorat dan Disdik Sumut Turun Usut Guru Tak Masuk Mengajar di SDN 078481

Inspektorat dan Disdik Sumut Turun Usut Guru Tak Masuk Mengajar di SDN 078481

Krisis Guru di Nias, Kodim 0213/Nias Tugaskan Perajurit TNI Untuk Mengajar

Krisis Guru di Nias, Kodim 0213/Nias Tugaskan Perajurit TNI Untuk Mengajar

Komentar
Berita Terbaru